MAKASSAR,SULSELEKSPRES.COM – Kapolres Pelabuhan Kota Makassar, AKBP Muhammad Kadarislam Kasim tak henti-hentinya terus memberikan himbauan kepada Masyarakat dalam hal penggunaan Masker dan menangkal hoaks tentang vaksin untuk mencegah Covid-19.
Salah satu himbauannya dengan menghadirkan video edukasi dengan menggandeng Selebgram kenamaan Kota Makassar, yakni Sukri Bassitoayya
Usai divaksin Covid-19 untuk kedua kalinya, mantan Kapolres Bone ini AKBP Muhammad Kadarislam, langsung tancap gas.
Dia pun langsung buat video edukasi terkait pentingnya protokol kesehatan (Prokes). Video yang dibuat ini dikarenakan mulai melihat ada kendor pelaksanaan Prokes dan juga pentingnya vaksin sebagai program pemerintah untuk membentuk imunitas kekebalan terhadap Covid-19 untuk menyukseskan serta mengajak publik tidak percaya hoaks terkait vaksin Covid-19.
Berikut jalan cerita video buatan Kapolres Pelabuhan Makassar bersama Selegram melalui laman facebook miliknya dengan nama akun @Ponggawae kepada sulselekspres.com Jumat, (29/01).
“Diketahui, Pak Sukri yang memerankan sosok Preman Pantai Losari sampai Pelabuhan bersama anggotanya bernama Bocil, sudah ketiga kali masuk ke Polres Pelabuhan, kasusnya masih masalah masker. Obrolan keduanya terdengar di Warkop yang masih tidak percaya terhadap virus Covid-19.
Padahal, sekarang korban dari Corona sudah banyak dan Makassar sudah masuk masih zona merah.
“Saya dengar juga, jangan percaya sama vaksin, vaksin itu tidak hoaks. Jangan percaya sama media sosial, karena di media sosial itu banyak ahli berpendapat daripada pendapat ahli, makanya kita harus tanya sama ahlinya, muslim kan?, kita seorang Muslim harus yakin kepada Allah, bahwa yang datangkan virus adalah Allah, yang datangkan penyakit Allah, yang berikan kesembuhan juga Allah,” ucap Kapolres Kadarislam dalam video mengingatkan Pak Sukri dan Bocil.
“Bukan cuma beriman saja karena kenapa, kalau ada iman dan ilmu maka Allah akan meninggikan derajat kita, yarfa’illahulladziina amanu minkum walladzina utul Ilma darojat, orang beriman dan berilmu akan ditinggikan derajatnya,” sambungnya.
Masih kata Kapolres Kadarislam, apabila kena penyakit atau virus, ilmunya perintah Allah, harus percaya kepada yang ahli.
“Vaksin virus di Indonesia sudah dihalalkan yang melalui MUI, terus dari BPOM juga sudah menyatakan baik untuk dikonsumsi oleh tubuh kita, makanya kita harus tanya sama ahlinya,” lanjutnya.
“Fas’au ‘ala dzikri in Kuntum la ta’lamun jangan bertanya kepada yang bukan ahlinya yang saya harapkan, nanti Pak Sukri tetap pakai masker dan kalau nanti ada kegiatan vaksin harus ikut vaksin, saya sudah divaksin tetap juga pakai masker,” tambah Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Muhammad Kadarislam Kasim
