MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Tim Pengabdian Departemen Arkeologi Unhas, bekerja sama dengan Komunitas Anak Sungai Rammang-rammang, melatih masyarakat dalam memandu wisatawan ke gua-gua Prasejarah di Rammang-rammang Maros, Sulawesi Selatan.
Tim pengabdian Masyarakat dari Departemen Arkeologi FIB Unhas yang diketuai oleh Drs. Iwan Sumantri, M.A.,M.Si memberikan pelatihan pemanduan gua prasejarah Rammang-rammang kepada masyarakat di Dusun Wisata Rammang-Rammang Maros. Kegiatan ini digelae selama 2 hari pada tanggal 14-15 Agustus 2020.
“Selain Komunitas Anak Sungai Rammang-Rammang, ada pula beberapa mitra terlibat yakni Balai Pelestarian Cagar Budaya Sulsel, Flora Fauna Internasional, Geopark Maros Pangkep dan BKSDA Sulsel,” ujar Iwan.
Kegiatan hari pertama berupa pelatihan dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, yakni, pengecekan suhu tubuh, penggunaan masker dan hand sanitizer. Selain itu juga, diberikan informasi mengenai asal mula pembentukan karst, kemunculan tinggalan arkeologis di gua-gua prasejarah di Rammang-rammang dan flora dan fauna khas Rammang-rammang.
Informasi tersebut dikemas dalam sebuah buku saku yang kemudian dibagikan kepada seluruh peserta yang hadir pada kegiatan tersebut.
Sementara, pada pelatihan hari ke-dua, dilakukan praktik pemanduan di gua prasejarah secara langsung untuk melihat bagaimana seharusnya penyampaian informasi yang disampaikan kepada pengunjung utamanya yang berkaitan dengan informasi tinggalan arkeologis (lukisan-lukisan gua).
