MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Prof HM Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) akan segera dibubarkan.
Pembubaran TP2D, menurut Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah sudah sesuai dengan kebutuhan. TP2D hanya untuk kepentingan transisi.
BACA: Januari, Nurdin Abdullah Pastikan Investor Asal Jepang ke Sulsel
“TP2D harus dibubar, loh kan itu sudah transisi. Itu transisi dan sekarang berlanjut dipercepatan APBD kita sudah selesai iya harus dibubarkan,”ungkapnya saat ditemui di Ruangan Pimpinan Pemprov Sulsel, Jumat (21/12/2018).
Sebagai pengantinnya, Gubernur Sulsel akan membentuk sebuah lembaga baru untuk mengantikan TP2D.
BACA: TP2D Sulsel: Pemerintahan Bayangan yang Tumpang Tindih
“Iya mungkin awal tahun kita sudah akan memulai membentuk lembaga yang lebih kecil lagi, iya kita seleksi,”jelasnya.
Menurutnya, anggaran yang disediakan untuk TP2D akan disalurkan ke tim baru yang akan bentuk dalam waktu dekat ini.
“Anggaran itu akan dipake oleh tim yang baru. Yang mana supaya tidak banyak lagi (Anggota),” pungkasnya.
