24 C
Makassar
Sunday, September 29, 2024
HomePolitikTujuh Kabupaten Belum Laporkan Hasil Sortir Surat Suara

Tujuh Kabupaten Belum Laporkan Hasil Sortir Surat Suara

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan (Sulsel) mencatat ada sebanyak tujuh kabupaten di Sulawesi Selatan yang belum melaporkan hasil sortir surat suara. Data sortir nantinya kan dilaporkan ke pusat untuk segera diganti jika ada kerusakan atau cacat.

“Yang belum melaporkan itu (sortir surat suara) ada tujuh daerah itu untuk DPD, sementara untuk surat suara presiden belum ada. Kita target hari ini bisa masuk hasil sortinya supaya bisa mengetahui berapa jumlah yang rusak,’ kata Komisioner KPU Sulsel Syaripuddin Jurdin, Selasa (9/4/2019).

BACA: KPU Parepare Tuntaskan Sortir dan Pelipatan Surat Suara, PPWP dan DPD Menyusul

Tujuh kabupaten yang belum memasukkan laporan masing-masing, Kabupaten Bone, Kabupaten Soppeng, Kabupaten Jeneponto, Kabupaten Sinjai, Luwu Utara (Lutra), Kota Makassar dan Kabupaten Kepulauan Selayar.

Belum adanya laporan yang masuk dari tujuh kabupaten tersebut membuat KPU Sulsel belum bisa memastikan total seluruh total surat suara yang dikategorikan rusak atau tak laik pakai.

“Seluruh kabupaten/kota di Sulsel sudah menerima Surat Suara Presiden, DPD, DPRD Tingkat I, DPRD Tingkat II dan DPR RI. Seluruhnya sudah terima. Tapi, kami masih menunggu laporan dan belum bisa memastikan total yang akan diganti,” katanya.

Batas waktu diberikan selambat-lambatnya sepekan sebelum hari pencoblosan pada 17 April 2019 mendatang digelar. Namun, KPU yakin bahwa jajarannya di tujuh daerah itu bisa menyelesaikan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.

“Kami yakin tujuh kabupaten tersebut bisa menyelesaikan sesuai batas waktu yang telah ditentukan,” jelasnya.

Di sisi lain, yang menjadi fokus utama KPU saat ini adalah proses pendistribusian surat suara dan logistik pemilu lainnya untuk pulau-pulau hingga daerah-daerah terluar di Sulsel. Bahkan, untuk wilayah terisolir seperti di daerah yang ada di Kabupaten Luwu.

Penulis: M. Syawal

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

spot_img