MAKASSAR – Power Technologi Asean temui Walikota Makassar Ramdhan Pomanto di rumah jabatannya, untuk membahas upaya penerapan teknologi solar di Makassar.
Mengingat perkembangan dunia tentang sumber energi efisien yang tidak berpatokan pada energi berbasis fosil, Senin (7/8/2017).
Pertemuan itu dilakukan, untuk berdiskusi terkait proposal penerapan teknologi dan instalasi solar di Makassar. Dari itu, Makassar mulai menjajaki hubungan kerja sama dengan New Zealand.
“Kebetulan hubungan kami baik dengan New Zealand, mereka mempunyai teknologi terbaik tentang industri solar,”ungkap Danny sapaan akrab Walikota Makassar.
Kata Danny, Keputusan Presiden (Kepres) tentang semua kota harus mengikuti kewajiban 30% energi terbarukan, namun dalam membijaki (Kepres), masih banyak kota-kota besar di Indonesia yang belum mengaplikasikan program tersebut.
“Makassar akan hadir menjadi kota pertama yang merealisasikan program tersebut,” ucapnya.
Danny juga mengatakan telah menyiapkan dana untuk membangun apartemen dan kantin yang berbahan energi solar demi menciptakan Makassar sebagai Solar City.
“Ini sudah menjadi komitmen dunia, tentang energi efisiensi. Walaupun harga solar mahal, tapi operasionalnya murah,” tambahnya.
Penulis: Muh. Hatim