SULSELEKSPRES.COM – Meski dianggap sebagai bumbu seks yang bisa memberikan kepuasan tersendiri, tapi banyak pasangan kurang tertarik melakukan seks yang sedikit liar atau kasar.
Kadang ada yang berpikir jika melakukan seks yang liar bisa saja malah menghilangkan gairah seksual.
Faktanya, sebuah survey yang dilakukan oleh OKCupid, salah satu biro jodoh terkemuka, mungkin akan merubah pendapat anda tentang hal ini. Seperti dilansir dari doktersehat, ternyata 62 persen responden mengaku cukup menikmati seks yang cenderung liar dan kasar.
Nicole Prause, salah seorang pakar seks menyebutkan, bahwa saat digigit atau ditampar, tekanan darah dan denyut jantung meningkat sebagai respons pada rasa sakit saat mengalami hal tersebut.
Hanya saja, menurut Nicole, otak ternyata mengalami respon tumpang tindih antara rasa sakit dan rangsangan seksua, namun justru bisa memberikan kenikmatan tersendiri.
Dalam penelitian ini, disebutkan bahwa 62 persen wanita mengaku suka saat rambutnya dijambak, 60 persen suka saat pasangannya mengambil kendali penetrasi, dan sisanya suka digigit, diikat, atau bahkan dipanggil dengan nama-nama yang sebenarnya merendahkan.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Lovehoney, penyedia mainan seks, menyebutkan bahwa 70 persen dari 4.500 wanita suka dipukul pantatnya atau yang disebut sebagai spanking.
Menurut pakar seks Carol Queen, PhD. Wanita akan merasakan peningkatan sensasi seksual baik itu secara fisik atau seksual saat dipukul pantatnya mengingat hal ini mampu merangsang ujung saraf pada organ vitalnya.
Hanya saja, pastikan untuk memukul pantat di bagian daging atau otot yang ada di bagian bawah pantat, bukannya mengenai tulang.
Jika anda dan pasangan tertarik untuk melakukan seks yang sedikit lebih liar atau kasar, cobalah untuk melakukannya agar bisa mendapatkan variasi kehidupan seks tersendiri. Hanya saja, jangan sampai hal ini justru memicu cedera atau rasa tidak nyaman bagi pasangan.
