MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Ketua DPC Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Sinjai (Hippmas) Barat, Andi Anwar Ishar mengapresiasi program tahunan dari pemerintahan SBY-Fajar atas pemberian beasiswa berprestasi untuk mahasiswa Sinjai.
Menurutnya, ini menjadi kabar gembira bagi seluruh mahasiswa yang berasal dari Sinjai baik yang kuliah di kampus negeri maupun kampus swasta, terkhusus bagi mahasiswa tingkat akhir.
“Kami sangat mengapresiasi program tahunan yang di berikan Pemda Sinjai, terlebih kepada mahasiswa(i) yang berasal dari sinjai karna membantu untuk menyelesaikan studynya. Ungkap Andi Anwar Ishar melaui rilisnya kepada Sulselekspres.com, kamis (30/11/2017).
Seperti diketahui, program ini sendiri merupakan wujud pelaksanaan strategi pemkab sinjai demi meningkatkan kualitas SDM bidang pendidikan sesuai dengan peraturan bupati sinjai Nomor 47 tahun 2015 mengenai perubahan atas peraturan bupati nomor 24 tahun 2014 tentang tata cara pemberian bantuan dana pendidikan kepada mahasiswa berprestasi.
Hanya memang, merujuk pada penerimaan beasiswa tahun-tahun sebelumnya semenjak periode SBY-Fajar ada beberapa problem yang terjadi, sebut saja adanya mahasiswa yang memenuhi persyaratan namun tidak di luluskan oleh panitia penerimaan beasiswa pemkab sinjai.
“Penerimaan beasiswa tahun kemarin ada beberapa problem yakni adanya mahasiswa yang memenuhi persyaratan namun tidak diluluskan oleh panitia penerimaan beasiswa pemkab sinjai, Namun setelah di lakukan pengawalan (Unjuk Rasa) baru kemudian panitia melakukan verifikasi ulang,” terang Andi Aswar yang juga Demisioner Sekretaris Menteri BEM FIK UNM ini.
Lebih lanjut ia berharap agar panitia pelaksana beasiswa agar lebih hati-hati, teliti dan profesional dalam menyeleksi siapa yang layak dan siapa yang tidak layak,mengingat dekat-dekat ini akan di umumkan kelulusan bagi penerima beasiswa tahun 2017.
“Harapan saya panita penyeleksi harus teliti dan tentunya profesional dalam menyeleksi siapa yang layak dan siapa yang tidak layak untuk mendapatkan beasiswa pemkab sinjai,” tandasnya.