MAKASSAR – Pihak Abu Tours and Travel akhirnya menepis tudingan sebagai salah satu Travel umroh yang bermasalah. Pasca bergulirnya kasus First Travel.
Hal ini diungkapkan Direktur Promosi dan Marekting Abu Tours Jamal. Dia mengatakan, promo Rp 17 juta yang pernah pihaknya berikan, telah memberangkatkan Ribuan jamaah tanpa mengalami masalah.
“Harga promo umroh sebesar Rp 17 juta dari Abu Tours and Travel adalah promo terbatas yang diberikan bagi Calon jamaah dengan sistem subsidi silang. Dimana subsidi tersebut diambil dari harga umroh reguler yang harganya berkisar dari Rp 22 juta hingga Rp 24 juta,”ungkap Jamal, Senin (4/9).
“Meskipun begitu masih tersisa Rp20 ribu jamaah paket umroh murah yang rencananya akan diberangkatkan pada tahun 2017-2018 mendatang, sesuai dengan bulan promo yang dipilih jamaah,”tambahnya.
Selain itu, pihak Abu Tours juga sudah sempat bertemu dengan pihak Kementrian Agama dan OJK untuk merincikan biaya dan fasilitas yang didapatkan calon jamaah melalui promo umroh Rp 17 juta.
“Dari hasil pertemuan, pihak kami diminta untuk menghapus promo umroh Rp 17 juta dan memberlakukan harga reguler bagi calon jamaah yang akan berangkat di bulan-bulan mendatang,” tandas Jamal.
