27 C
Makassar
Sunday, September 8, 2024
HomeOlahragaAFP Sulsel Target Medali Emas di PON

AFP Sulsel Target Medali Emas di PON

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Asosiasi Futsal Povinsi (AFP) Sulawesi Selatan memasang target bergengsi di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2021 ini, yang rencananya bakal dipusatkan di Papua.

Target tinggi ini tentu tidak asal sebut saja. Sebab, menurut ketua AFP Sulsel dua periode, Ahmad Susanto, target yang ia usung itu sudah sangat terukur. Sebab, sejauh ini AFP Sulsel telah melakukan cukup persiapan.

Selain itu, prestasi dan pengalaman di sejumlah kompetisi juga menjadi bekal pengalaman yang baik untuk mewujudkan misi berat mereka di PON Papua mendatang.

“Di PON kita target emas. Tentunya emas ini tidak asal target. Semua variabel sudah mendukung kita,” buka Ahmad Susanto saat ditemui di lokasi kongres AFP Sulsel 2021, Hotel Grand Town, Pengayoman, Jumat (29/1/2021).

Lebih lanjut Ahmad Susanto mengatakan, sederet variabel seperti kualitas pemain, pelatih, juga persiapan yang cukup, tentu menjadi sumber pendukung yang cukup vital dalam memenuhi target.

“Kita punya kualitas pemain, yang sampai di level timnas. Kedua, kita adalah tim runner up di kancah nasional. Ketiga, kita bakal punya tempat dan cara latihan yang ketat,” ujarnya.

“Karena itu, tim PON kita ini harus dibenahi. Apa yang menjadi kelemahan harus kita kuatkan. Evaluasi kita sedang berjalan, tentunya untuk penguatan. Karena target kita emas,” jelas Ahmad Susanto.

Meski begitu, Ahmad Susanto juga menegaskan bahwa pemain-pemain berlabel timnas sekalipun, jika mereka tidak disiplin dan mengalami penurunan kualitas, maka sudah pasti akan dicancel dari skuat inti.

Begitu juga sebaliknya, sekalipun para pemain tidak memiliki label tim nasional, tetapi menunjukkan semangat, kerja keras, serta dedikasi tinggi, tentunya dibarengi dengan kualitas, maka bisa saja mereka yang masuk dalam skuat ke PON Papua nanti.

Hal itu dilakukan, menurut Ahmad Susanto, demi memperbaiki mental, semangat, juga kerja keras tim dalam mewujudkan target utama yang mereka usung.

“Seleksi masih jalan. Pelatih sudah punya kerangkanya. Memang banuak pemain label yimnas, tapi tidak menjamin dia dibawa ke Papua. Seleksi masih terbuka. Kalau kualitas mereka turun, ya dicoret. Kalau ada yang di luar timnas tapi bagus, itu yang kita ambil,” tegasnya.

Dengan begitu, pekerjaan rumah pelatih kepala mereka, Rahmat Hidayat, tentu tidak akan berlangsung mudah. Sebab, sang juru taktik juga tengaj dihadapkan dengan target besar.

“Pelatih kita Rahmat Hidayat. Dia pelatih yang punya kualitas bagus. Kita beri keaempatan dia untuk melakukan evaluasi,” tutup Ahmad Susanto.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

spot_img
spot_img