28 C
Makassar
Wednesday, June 26, 2024
HomeParlemanAndi Debbie Gelar Sosialisasi Perda Gender

Andi Debbie Gelar Sosialisasi Perda Gender

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Anggota DPRD Sulsel Andi Debbie Purnama Rusdin menggelar sosialisasi Perda Provinsi Sulsel, No 1 Tahun 2016 tentang Pengarusutamaan Gender (PUG).

Warga Kecamatan Mamajang kali ini yang menjadi target sosialisasi. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Four Point, Sheraton, Jl. Andi Djemma, Kamis (26/06/2020).

Sosialisasi di tengah wabah Covid-19 tersebut, dilakukan dengan standar protokol kesehatan yakni pakai masker, cuci tangan, dan ukur suhu tubuh. Untuk menjaga jarak kegiatan ini dibagi empat sesi, setiap sesi menghadirkan 40 orang lebih di dalam ruangan.

Anto salah seorang warga Mamajang hadir dalam kegiatan itu menyampaikan agar program Perda Pengarusutamaan Gender hadir memberi perhatikan kepada kelompok marginal khususnya kaum perempuan agar turus dibekali keterampilan.

“Saya harapkan Bu Dewan semoga perda ini lebih efektif memberi perhatian kepada kelompok marginal atau masyarakat kecil khususnya kaum perempuan. Bagaimana kaum marginal ini kesejahteraan bisa ditingkatkan dengan membuat program yang lebih efektik seperti membekali mereka dengan keterampilan,” kata Anto.

Dia menekankan pentingnya tanggungjawab pemerintah daerah dalam Perda tersebut. Ini sebagai upaya Peningkatan kualitas Sumber daya manusia Pengarusutamaan Gender.

“Tapi untuk program tersebut berjalan dengan baik harus didukung penyediaan anggaran dan fasilitas,” ujar Anto.

BACA: Andi Debbie Bantu Korban Kebakaran

Menanggapi hal tersebut, Debbie Purnama Rusdin dalam acara tersebut menyampaikan akan memberi perhatian kepada masyarakat kecil dengan mendorong program yang efektif.

“Usulannya pak akan saya tindak lanjuti, apa lagi ini untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat kecil khususnya kaum perempuan,” Ucap Anggota Komisi E DPRD Sulsel itu.

Sementara itu Pemerhati Perempuan, Fajriani Langgeng yang hadir dalam acara itu mengatakan bahwa perda Pengarusutamaan Gender No 1 Tahun 2016, perlu ditinjau kembali disesuaikan dengan perkembangan zaman.

“Perda Pengarusutamaan Gender ini perlu ditinjua kembali disesuaikan dengan era sekarang, agar program Perda ini dapat berjalan maksimal,” ucap Fajriani Langgeng.

Lanjut Fajriani menjelaskan pada dasarnya tujuan dari pengarusutamaan gender adalah untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender. “Kesetaraan gender bermakna bahwa laki-laki dan perempuan dapat berkembang optimal tanpa terkendala oleh jenis kelaminnya, hanya saja perannya berbeda,” Pungkas Fajrin

(*)

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img