25 C
Makassar
Sunday, December 15, 2024
HomeMetropolisAtasi Kebocoran Anggara, PD Parkir Gandeng Pihak Ketiga

Atasi Kebocoran Anggara, PD Parkir Gandeng Pihak Ketiga

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pihak Perusahaan Daerah (PD) Parkir Makassar Raya bakal menggandeng pihak ketiga, untuk mmemaksimalkan tata kelola perparkiran yang ada di kota Makassar.

Rencananya, pihak ketiga yang bakal digaet adalah PT. Mitra Parkir Sukses. Perusahaan tersebut digaet karena dianggap sudah berpengalaman dan diperkirakan mampu menambal kebocoran pemasukan dari sektor parkir.

Sejauh ini, PD Parkir menilai telah terjadi kebocoran pemasukan dari sektor perparkiran. Oleh karena itu, pihaknya dan pihak pemerintah kota Makassar telah sepakat melibatkan PT Mitra Parkir Sukses dalam mengelola parkir di kota Makassar.

Menurut keterangan pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) PD Parkir Makassar Raya, Andi Bukti Jufri, beberapa titik parkir yang dianggap sentral di kota Makassar ini peru ditata. Selain itu juru parkir (Jukir) juga perlu diberi edukasi lebih, agar parkir liar dapat diminimalisir sebaik mungkin.

“Jadi misalnya di beberapa titik seperti jalan Pengayoman, Boulevard, jalan Sulawesi, jalan Irian, dan di depan M’tos, kita mengalami kebocoran PAD. Contoh di Panakkukang, sekarang ini dari teman-teman yang melakukan pengawasan dan jukir, cuma 1,2 juta perhari.”

“Tetapi setelah mereka melakukan uji petik di sana, mereka bisa mendapatkan 7-8 juta perhari. Kebocorannya luar biasa kan,” terang Bukti, di Cafe Ruang Tengah, Jalan Karunrung, kota Makassar, Rabu (15/1/2020).

Lebih jauh Bukti mengatakan bahwa penyebab kebocoran anggaran tersebut terjadi karena banyaknya tetesan yang terjadi. Hal itulah yang perlu dihilangkan agar PAD tetap lancar dan tidak ada lagi kebocoran anggaran.

“Jadi misalnya di satu titik itu harusnya 400 ribu per hari, tetapi melewati 4 tetsan, ke A, ke B, ke C, ke D, nanti kelima baru asuk ke PD Parkir,” bebernya.

BACA: KPU Makassar Buka Pendaftaran PPK Lewat Online, Ini Syaratnya

Maka dengan adanya pihak ketiga ini diharapkan mampu menambal semua sisi yang bocor, agar anggaran yang masuk ke pemerintah tetap maksimal. Selain itu, kesejahteraaan juru parkir juga mendapat jainan dari perusahaan.

“Selain menata, kita juga akan memberikan edukasi kepada Jukir. Bahkan PT Mitra Parkir Sukses mengatakan kalau jukir bakal digaji sesuai UMK yang berlaku, yaitu kisaran 3,1 juta rupiah, termasuk jaminan BPJS,” ujarnya.

Sejauh ini komunikasi PD Parkir dengan pihak ketiga sudah intens, bahkan suddah masuk di tahapan penandatanganan kerja sama (PKS).

spot_img
spot_img

Headline

spot_img