SULSELEKSPRES.COM – Aktivitas Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pasca bebas dari penjara 24 Januari mendatang masih menuai tanda tanya.
Mantan wakilnya, Djarot Saiful Hidayat pernah menyampaikan keinginan Ahok bergabung dengan PDIP. Namun melalui kuasa hukumnya, Ahok disebut ingin menghabiskan waktu dengan berbisnis atau tidak lagi bergelut dipolitik.
Baca: Kasar, Andi Arief Samakan Habib Bahar dan Ahok
“Pak Ahok bicara soal ke depannya, mau bisnis. Beliau tidak tertarik untuk main politik lagi,” kata pengacara Ahok, Teguh, saat menemui Ahok di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Selasa, 16 Mei 2017 dilansir dari Detikcom.
Menurut Teguh, Ahok memilih menggeluti bisnis karena lebih mudah mendapatkan uang dari bidang itu. “Ya bisa bisnis macam-macam. Beliau kan pengusaha sebelumnya,” ujar Teguh.
Baca: Fahri Hamzah Ingatkan Ahok Tidak Kapok dan Pendendam
Teguh menepis anggapan bahwa Ahok mengalami trauma berkecimpung di dunia politik. “Tidak trauma, wong enak jadi pebisnis daripada main politik, gitu katanya,” ujar Teguh.
Sebelumnya, Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan Ahok sempat berbicara kepadanya tentang pilihan partai politik (parpol). Ahok, menurut Djarot, ingin masuk ke PDIP jika dia berpolitik.
“Karena yang berani betul di garis depan, ketika ada yang melawan Pancasila, ketika ada yang menghina seseorang warga negara, mencaci, membenci, dan sebagainya, yang berani paling depan adalah PDI Perjuangan. Ini betul. Makanya dia bilang, ‘kalau nanti saya masuk politik, saya akan pasti masuk PDI Perjuangan’,” ucap Djarot menirukan pesan Ahok saat konsolidasi PDIP di kantor DPC PDIP Sleman, Yogyakarta, Senin (25/11/2018) lalu.
Baca: Demi Nonton Film Ahok, Kader PAN Anang Hermansyah Rela Duduk Dibarisan Kursi Paling Depan