LUWU TIMUR, SULSELEKSPRES.COM – Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penangkapan terhadap terduga teroris di Kecamatan Towoti, Kabupaten Luwu Timur (Lutim), Provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (24/10/2017).
Salah seorang terduga teroris yang ditangkap aparat yakni bernama Bakri alias Bakri Baroncong (42) warga Kampung Katimbang, Kelurahan Paccerakang, Kota Makassar.
Bakri ditangkap karena diduga ikut serta dalam kejadian Bom Gubernur Sulawesi Selatan tahun 2012 yang lalu.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, penangkapan terhadap terduga teroris tersebut dilakukan sekitar pukul 07.30 Wita.
“Densus yang lakukan penangkapan. Dari laporan yang kami terima, Bakri telah menjadi DPO sejak tahun 2013,” ungkapnya.
BACA JUGA:Â
Tawarkan Sabu Ke Polisi, Dua Pemuda Diringkus Polres Luwu
Kapolres Sinjai Kembali Peduli Sesama Pada Balita di RS Sinjai
Kasus Penyewaan Gedung PWI Sulsel, Hakim Tolak Praperadilan Zugito
Selain Bakri, kata Dicky, Densus 88 juga mengamankan seorang perempuan bernama Ralima alias Mamak Nurul (41) yang merupakan istri Bakri.
“Untuk perannya saya tidak bisa memberikan keterangan karena itu ditangani langsung oleh Mabes Polri dan tersangka akan dibawa ke Jakarta oleh Densus 88,” ujarnya.
Untuk Diketahui, Operasi Penindakan serentak yang dilakukan pada hari ini Selasa tanggal 24 Oktober 2017 di beberapa wilayah Indonesia dengan berhasil menangkap sembilan orang tersangka terorisme yakni Sulsel, Pekanbaru Riau, Jawa tengah dan Jawa timur.
