MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Dinas Pendidikan Kota Makassar mengakui bila pembangunan SMP 12 Kota Makassar mandek sudah sejak 2015 lalu.
Untuk diketahui, Ruang Kelas Baru (RKB) SMP Negeri 12 sebesar Rp 550 juta, berasal dari Anggaran Perencanaan Belanja Daerah (APBD) 2018.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Hasbi menuturkan, RKB setiap tahun memang ada, mulai tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Tidak hanya pembangunan RKB SMP Negeri 12, ada banyak sekolah, mulai dari rehabilitasi, pemeliharaan,” ujar Hasbi saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut Hasbi mengatakan terkait berapa jumlah sekolah yang ada pembangunan atau rehabilitasi, yang mengetahui secara keseluruhan itu ada di Kepala Bidang Pembangunan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar.
BACA:Â Banpenda Makassar Didistribusikan Ratusan SPPT PBB Ke Kecamatan
“Memang ada RKB, rehabilitasi ada dan pemeliharaan, untuk anggarannya secara keseluruhan ada di bagian sarana, misalnya berapa rombel yang akan direhabilitasi,” ungkapnya.
Menurut Hasbi, pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SMP Negeri 12 mandek sejak tahun 2015 lalu.
“SMP Negeri 12 ini sudah 3 tahun mandek dari tahun 2015 baru sekarang di lanjut,” ujarnya.
Mendeknya pembangunan RKB SMP Negeri 12, kata Hasbi putus kontrak dengan kontraktor, sehingga baru tahun ini dilanjutkan.
“Karena putus kontrak untuk penyebabnya saya kurang tau, mungkin saja ada masalah di di kontraktor akhirnya tidak selesai dan tahun ini baru anggarkan dan itu dari APBD,” pungkasnya.
SMP Negeri 12 Makassar sendiri merupakan rintisan sekolah yang bertaraf internasional.