MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Empat lembaga survei yang menempatkan Bupati Bantaeng non aktif Nurdin Abdullah, yang juga calon gubernur Sulsel, pada urutan pertama hasil survei.
Berpasangan dengan Andi Sudirman Sulaiman, Prof Nurdin Abdullah kembali mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, dimana hasil survei naik beberapa digit dari hasil survei sebelumnya.
Belum lagi, dari bulan ke bulan, hasil suervei pasangan Prof Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof-Andalan) selalu mengalami kenaikan, meskipun tidak terlalu melonjak.
Namun, terbukti dengan empat lembaga survei ternama yang melakukan riset mendapatkan hasil cukup berbeda.
Berikut ulasan empat lembaga survei yang menempatkan pasangan Prof-Andalan selalu di posisi teratas dari tiga pasangan lainnya.
1. Indo Barometer
Hasil survei yang dirilis Indo Barometer per Minggu (28/1/2018), menunjukkan pasangan Prof-Andalan di posisi teratas yang di ikuti pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka).
Dari empat pasangan yang disimulasikan, sesuai dengan jumlah pendaftar di KPU Provinsi Sulsel beberapa waktu lalu.
Pasangan berjuluk Prof-Andalan menempati posisi teratas, dengan perolehan elektabilitas 26,1 persen. Disusul pasangan YL-Cakka menempati posisi kedua, dengan angka 16,3%.
Disusul pasangan Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) meraup 15,9% dan di posisi buncit, pasangan Agus Arifin Nu’mang-Tanribali Lamo (Agus-TBL) dengan elektabilitas 5,4%.
Sebanyak 14,5% responden yang tidak menjawab (tidak memiliki pilihan). 20,1% responden yang belum memutuskan dan 1,8% responden yang masih merahasiakan pilihannya.
2. Populi Center
Berlanjut bulan selanjutnya, pasangan tersebut masih berhasil sebagai peraih posisi teratas dari tiga pasangan lain, hal tersebut nampak dengan hasil survei Populi Center per hari Kamis (1/2/2018) lalu.
Populi Center, mendapatkan hasil elektabilitas pasangan Prof-Andalan unggul dengan perolehan 32%. Lalu disusul pasangan IYL-Cakka yang memperoleh perolehan suara 20,3% di posisi kedua.
Di peringkat ketiga ditempatkan pasangan NH-Aziz yang mendapatkan dukungan keterpilihan sebesar 17 persen. Adapun, pasangan Agus-TBL berada pada urutan keempat dengan 10,9%.
Survei tersebut nampak mengalami kenaikan dari empat pasangan tersebut bila dibandingkan dengan satu bulan sebelum, pasangan Agus-TBL misal hasil survei Indo Barometer hanya 5,4%. Namun di survei yang dirilis Populi Center malah naik lima digit.
Survei ini terekam sejak 15 Januari hingga 22 Januari 2018 di 80 desa/ kelurahan. Survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan 800 responden yang dipilih dengan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error +/- 3,39% dan tingkat kepercayaan 95%.
Salah satu penanggung jawab peneliti Populi Center, Ade Gozali mengakui, hasil survei tersebut. “Kami sementara rilis (sampaikan ke media) di Jakarta,” ucap Ade Gozali, belum lama ini.
3. SSI
Hasil survei SSI yang dilakukan sejak bulan Febuari 2018, kemudian di sampaikan pada bulan Maret tepatnya hari Minggu (11/3/2018) di Hotel Aston Makassar, masih menempatkan pasangan nomor urut tiga itu di posisi teratas lagi.
Direktur Eksekutif SSI, Yuardin mengatakan, masih ada waktu selama dua bulan untuk semua kandidat di pemilihan gubernur (Pilgub) Sulsel, untuk merebutkan kekuatan masing-masing.
“Saya kira dengan waktu dua bulan lebih ini, masih bisa masing-masing kandidat menambahkan elektabilatasnya dengan memperebutkan 16%,” kata Yuardin, saat ditemui, di Hotel Aston Makassar, belum lama ini.
Pasangan Prof-Andalan menempati posisi 35.37%, pasangan NH-Aziz di posisi 21.22 persen, kemudian pasangan IYL-Cakka dengan perolehan 20.73 persen dan disusul dengan pasangan Agus-TBL di posisi buncit 5.85 persen. Sementara yang belum menentukan pilihan masih tersisah 16.83%.
Bila berkaca pada hasil survei Populi Center pasangan Agus-TBL malah mengalami penurunan sebesar lima digit lagi.
4. IPO UIN Alauddin
Hasil survei yang dilakukan Laboratorium Ilmu Politik (IPO) UIN Alauddin Makassar yang dirilis tepatnya hari Kamis (12/4/2018) lalu. Nampak masih menempatkan pasangan Prof-Andalan sebagai pasangan tertinggi hasil surveinya.
Tercatat, Prof-Andalan) berada di angka akumulasi sebesar 33,82%. Kemudian disusul NH – Aziz dengan raihan sebesar 13,87%.
Kemudian ada pasangan IYL – Cakka yang berada pada angka 11,13%, dan yang terakhir yakni pasangan Agus – TBL yang hanya meraih angka sebesar 2,52%.
Pembimbing penelitian Ilmu Politik UIN Alauddin Makassar, Reski Reskianti mengatakan, bahwa dalam survei yang dilakukan sejak Januari hingga Maret 2018 tersebut ini mengajukan pertanyaan yang sifatnya Out of Mind (secara tiba- tiba).
“Jadi hasil survei elektabilitas di atas, muat pertanyaan yang dilakukan secara tiba tiba atau Out Of Mind,” ungkap Reskianti, melalui rilis yang diterima Sulselekspres.com, belum lama ini.
“Jadi pasangan Prof-Andalan masih memimpin secara elektabilitas dengan hasil survei sebesar 33,82%,” sambung Dosen Ilmu Politik UIN Alalauddin Makassar ini.
Survei yang juga menyajikan perihal sederet permasalahan di Sulawesi Selatan ini memilih metode survei yakni Simple Rondown Sampling yang mewawancarai Koresponden sebanyak 474 orang dalam lingkup civitas akademik UIN Alauddin Makassar.
Penulis: Abdul Latif
