MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Mantan Bupati Wajo, H. Andi Asmidin berharap Kepala Dinas Kesehatan Wajo, dokter Baso Rahmanuddin (DBR) dan pengusaha Andi Undru Mario (AUM) dapat berpaket pada Pilkada Wajo 2018 mendatang.
Menurutnya, AUM sebagai mantan prajurit TNI diyakini mampu mengemban amanah dalam melanjutkan agenda pembangunan di Kabupaten Wajo lima tahun ke depan.
“Sesama mantan prajurit, pasti saling mendukung. AUM juga saya harap dapat membantu pembangunan Wajo ke depan,” ujar Andi Asmidin kepada Andi Ariel, juru bicara AUM, yang menemuinya di kediamannya, di Kota Makassar, Jumat (24/11).
Bupati periode 2004-2009, yang saat ini ikut terlibat dalam pemenangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Abdu Aziz Qahhar Mudzakkar, itu juga menyatakan kesediaannya untuk ikut memenangkan DBR-AUM pada Pilkada Wajo tahun depan jika keduanya resmi berpasangan.
Adapun AUM mengaku sangat senang dengan pernyataan dukungan dari H. Andi Asmidin.
Dia juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasihnya kepada Andi Asmidin.
“Sepatutnya saya hargai dan hormati beliau sebagai mantan senior saya di TNI, dan mantan pemimpin kita di Kabupaten Wajo. Tentu jasa-jasanya sangat banyak. Saya berdoa, semoga beliau selalu dalam lindungan Allah Ta’ala,” kata AUM.
Menjelang pengumuman sosok pendamping DBR, AUM berpesan kepada timnya dan kalangan pesaingnya untuk tetap menunggu dan kelak menghargai keputusan yang dikeluarkan DBR.
Selain itu, menjelang hajatan politik di Wajo,ia meminta agar semua pihak tidak mengeluarkan pernyataan yang berpotensi menimbulkan gesekan dan perpecahan.
“Ingatki semua, kita ini adalah bangsa yang satu dalam naungan NKRI. Jangan pernah saling menyinggung kelompok tertentu apalagi hal-hal yang berpotensi SARA!” tegas mantan anggota intelijen TNI itu.
