MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM -Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Selatan, Harun Sulianto, mengikuti arahan wakil Menteri Hukum dan HAM RI secara virtual, Selasa (12/01/2021).
Sebelumya, Inspektur Jenderal Andap Budhi Revianto yang sekaligus menjabat sebagai Plt. Sekretaris Jenderal, mengevaluasi Capaian Kinerja sepanjang tahun 2020.
Hasilnya, ada tiga poin penting yang di bahas dalam arahan ini, yaitu Realisasi Anggaran, Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA), dan SMART.
Dalam kesrmpatan ini, Andap juga membahas terkait Restrukturisasi program 2021-2024 pada kantor wilayah yang semula 11 program menjadi 4 program saja.
Empat program tersebut ntara lain Pembentukan Regulasi, Pemajuan dan Penegakan HAM, Penegakan dan Pelayanan Hukum, serta Dukungan Manajemen.
“Tujuan akhir kita adalah Kumham Pasti. Di dalam penerapan pelaksanaannya, kita harus lihat Arahan Presiden, Prioritas Nasional. Kemudian, Rencana Kinerja kita tahun 2021 terhadap sembilan fokus capaian,” ujar Andap
Selanjutnya, Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej, membahas terkait SKB 3 Menteri tentang Pelarangan Kegiatan, Penggunaan Simbol dan Atribut, serta penghentian Kegiatan Front Pembela Islam (FPI).
“Bukan pembubaran, melainkan pelarangan” jelas Edward.
Ia juga mengajak kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh dan terlibat dalam kegiatan dan penggunaan simbol FPI.
“Selanjutnya Kantor Wilayah bertugas memberikan pemahaman masyarakat terkait pelaksanaan SKB tersebut, jaga netralitas sebagai ASN dan menjadi pemersatu bangsa serta wajib berkoordinasi dengan Aparat Penegak Hukum,” lanjutnya
Kegiatan dilanjutkan dengan pengarahan dari masing-masing kepala Biro pada Sekretaris Jenderal. Kepala Divisi Pemasyarakatan mengikuti kegiatan ini secara terpisah dari Jakarta.
Terkait dengan hal tersebut Kakanwil Harun Sulianto menyampaikan bahwa jajarannya siap menyambut dan mensukseskan empat program Kemenkumham tersebut.
“Kita siap menyambut dan mensuksrskan empat program yang dicanangkan oleh pusat,” tegas Harun kepada Sulselekspres.com, Rabu (13/1/2021).
Kemudian, orang nomor satu Kemenkumham Sulsel itu juga menyampaikan target capaian instansi yang ia pimpin di tahun 2021 ini.
“Pada tahun 2020 Kanwil Sulsel telah meraih penghargaan peringkat kedua IKPA dan Perngkat ketiga Smart, serta Realisasi anggaran mencapai 98,51 persen,” jelasnya.
“Di tahun ini juga Kanwil Sulsel mendapatkan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari Menpan RB. Maka di tahun ini kita target WBBM,” tegasnya.