MAKASAR – Ribuan jamaah melaksanakan salat ied Hari Raya Idul Adha 1438 H di Lapangan Karebosi, Kota Makassar, Jumat, (1/9). Momentum Idul Adha, bagi Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid, menjadi ajang ummat Islam untuk memperkuat keteguhan hati dan kesabaran.
Hal itu tercermin dari kesungguhan serta keihklasan Nabi Ibrahim dengan menjalankan perintah Allah SWT.
Nabi Ibrahim kala itu siap mengorbankan putranya Nabi Ismail, kemudian dibalas oleh Allah SWT dengan menggantinya dengan hewan kurban.
Berkurban, kata Ketua Harian DPP Golkar ini, sesungguhnya menegaskan penyerahan diri kita sepenuhnya kepada Allah SWT tanpa syarat. Berkurban menjadi sarana terbaik untuk saling berbagi, terutama saudara mukmin yang kurang mampu.
“Keteguhan serta kesabaran Nabi Ibrahim ini, telah memberikan suatu kesadaran bahwasanya Allah SWT memilik jawaban atas semua perintah yang diberikan. Allah SWT dengan segala Maha kesempurnaanNya telah memiliki alasan tertentu didalam setiap ujian yang diberikanNya kepada seluruh hambanya (manusia),” kata Nurdin Halid di Lapangan Karebosi Makassar, Jumat, 1 September 2017.
“Dengan adanya kurban ini kaum muslim yang kurang mampu juga ikut merasakan bagaimana indahnya Islam,” ujarnya menambahkan
Idul Adha hari ini, NH menyebut ketamakan akan harta dunia akan diakhiri dengan berkurban. Memberikan apa yang telah dicintai serta apa yang disayangi, untuk sekali lagi menegaskan penyerahan diri kepada Allah SWT.
“Hidup adalah timbal balik. Apa yang kamu berikan akan kembali, apa yang kamu tanam akan tumbuh, dan apa yang kamu korbankan akan berbuah pahala,” tuturnya.
Bakal Calon Gubernur Sulawesi Selatan itu juga turut mengucapkan “Selamat berkorban dan mohon maaf lahir dan batin.”
Selain Nurdin Halid, sejumlah pejabat tampak hadir di pelaksanaan shalat ied seperti, Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang, Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, dan Ketua DPRD Makassar, Farouk M Betta. Tampak juga Mantan Walikota Makassar Herry Iskandar dan Rivai Ras.