Jemaah Abu Tours: Biar Tuhan yang Balas

Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Sulsel menyita tiga Rumah Toko (Ruko) milik PT. Abu Tours/ SULSELEKSPRES.COM/ AGUS MAWAN

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Pasrah, menjadi satu-satunya pilihan bagi puluhan ribu jamaan Abu Tours menunggu nasib tak jelas menunggu untuk diberangkatkan ke tanah suci.

Niat ikhlas dan tulus menunaikan ibadah umrah oleh puluhan ribu calon jamaah umrah Abu Tours, dibayar oleh ketidakpastian akibat ulah Hamzah Mamba.

Sebanyak 86.720 Jemaah Abu Tours kini terkatung-katung menanti kejelasan nasibnya. Kerja keras bertahun-tahun menyisihkan sebagian hartanya untuk menunaikan ibadah terancam sia-sia.

Baca juga:

Hamzah Mamba, Hidup Bergelimang Harta Diatas Derita Jemaah Umrah Abu Tours

Enam Kejadian Unik Saat Penyitaan Kantor PT. Abu Tours

Pascapenetapan Tersangka CEO Abu Tours, Nasib 86.720 Jemaah Tak Jelas

“Kembalikan saja ke Tuhan. Setiap Hamba yang berbuat zalim pasti dapat balasan baik di dunia mapun akhirat,” kata Miftahul, salah satu anak dari dua calon Jemaah Abu Tours, Andi Basir (62) dan Sagatiah (62) Sabtu, 31 Maret 2018.

Miftahul bercerita, dirinya bersama dua orang saudaranya mengumpulkan uang agar bisa memberangkatkan kedua orang tuanya ke Mekah.

Namun, tak disangka, dibalik harga murah yang ditawarkan, ternyata tersirat motif yang memilukan, akhirnya, kedua orang tua Miftah urung berangkat, lantaran menganggap kebijakan dengan menambah uang tidak masuk akal.

“Tidak masuk akal untuk biaya nambahnya Rp15 juta, sedangkan uang sudah masuk 15 juta. Sedangkan aturannya pemerintah minimal 20 juta, andai nambah 2 sampai 7 juta, tidak masalah,” sesal Miftahul saat dihubungi Sulselekspres.com.

Dengan kondisi demikian carut marutnya, Miftah mengaku hanya bisa menanti kepastian nasib kedua orang tuanya.

Penulis: Agus Mawan