SULSELEKSPRES.COM – Pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal permintaan mengakhiri politik kebobongan diacara peringatan HUT Partai Golkar yang ke-54 ramai diperbincangkan.
Dalam pidatonya, Jokowi menegaskan tentang berpolitik yang santun dan membangun.
Baca: Soal Pidato Politik Kebohongan, Fadli Zon: Pak Jokowi Menyindir Dirinya Sendiri
Jokowi mengatakan, masa-masa politik kebohongan harus diakhiri. Tidak ada lagi politik yang merasa paling benar sendiri.
“Kita harus akhiri politik kebohongan, politik yang merasa benar sendiri. Dan mari kita perkuat politik pembangunan, politik kerja, politik berkarya. Pembangunan bangsa untuk menghadirkan rasa keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, pembangunan SDM bangsa yang unggul, yang siap bersaing di era Revolusi Industri 4.0,” kata Jokowi Minggu (21/10/2018) lalu, dilansir dari Detikcom.
Konten pidato ini kemudian banyak mendapat reaksi. Khususnya dari kubu oposisi.
Baca juga:
Rocky Gerung Tanggapi Pidato Game Of Thrones Presiden Jokowi
Pengamat politik Rocky Gerung juga tak luput memberikan tanggapan. Dimedia sosialnya, Rocky Gerung seoalah memberikan sindiran kalau permintaan mengakhiri politik kebohongan mesti dimulai dari diri sendiri.
Dalam postingannha, Rocky membagikan link artikel berita detikcom yang berjudul, “Jokowi: Kita Harus Akhiri Politik Kebohongan, Merasa Benar Sendiri”.
Rocky kemudian menuliskan kalimat singkat dalam postingan tersebut.
“Mulailah dari diri sendiri.,” tulisnya singkat.
Mulailah dari diri sendiri. https://t.co/UqJ8OCW7Oq
— Rocky G (@rockygerung) October 22, 2018