SULSELEKSPRES.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) memulai proses produksi surat suara melalui Rapat Koordinasi terbuka bersama sejumlah stakeholder dan pihak penyedia di Ruang Sidang Utama, Gedung KPU, Jakarta, Jumat (18/1/2019).
Ketua KPU, Arief Budiman menegaskan komitmen keterbukaan penyelenggara pemilu dalam melaksanakan pengadaan logistik.
“Seluruh proses untuk logistik sangat transparan dan terbuka kita ingatkan penyedia jangan pernah bermain main soal anggaran. KPU tidak pernah minta uang Rp1 pun atas pekerjaan pengadaan logistik. Jadi kalau ada yang ngaku-ngaku ini atas perintah pak Arief Budiman itu bohong saya pastikan tidak ada saya tidak pernah perintahkan yang begitu-begitu,” tegas Arief, dilansir dari situs resmi KPU.
Proses produksi surat suara sendiri rencananya akan dimulai dalam waktu dekat dan tersebar pada tiga titik yakni Jakarta, Jawa Timur, dan Makassar.
“Ini supaya semua pihak yang memang punya kompetensi untuk ikut memantau melihat memastikan bahwa proses produksi berjalan sesuai ketentuan Undang-undang (UU),” tandasnya.