SOPPENG, SULSELEKSPRES.COM -Pemerintah Kabupaten Soppeng dan DPRD, membahas tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), Selasa (14/5/2019).
Ke-tiga Ranperda tersebut yakni, Ranperda Kabupaten layak anak,Ranperda kabupaten soppeng tentang perubahan kedua peraturan daerah kabupaten Soppeng No 2/2012 tentang penyelenggaraan administrasi kependudukan dikabupaten Soppeng, dan Ranperda inisiatif DPRD tentang Desa Wisata.
Juru bicara Fraksi Gerindra, Maswaini mengatakan perhatian pemerintah terhadap pembangunan daerah dan desa Wisata sangatlah serius.
BACA:Â Ranperda Wisata Desa Resmi Diterima Dewan Soppeng
Sementara, administrasi kependudukan sebagai suatu sistem bagi penduduk diharapkan dapat memberikan pemenuhan atas hak-hak administrasi kependudukan dalam pelayanan publik serta memberikan perlindungan yang berkenaan dengan penertiban dokumen kependudukan.
“Dalam hal ini fraksi pendapat partai Gerindra menyetujui ranperda kabupaten soppeng tahun ini,” paparnya.
Juru Bicara Fraksi Golongan karya, Wahda Adam Menyeburkan, keterlibatan masyarakat dalam mendukung kabupaten layak anak di Kabupaten Soppeng.
“Fraksi partai Golkar Menyetujui ranperda kab.soppeng saat ini,” tandasnya.
BACA:Â Rapat Paripurna, Bupati Soppeng Bahas Kabupaten Layak Anak
sementara Juru bicara Fraksi PDIP A.Besse megawati, mengatakan, rancangan kabupaten soppeng terhadap desa wisata optimistis mendukung demi melancarkan desa wisata dan pembangunan desa agar meningkatkan daya tarik para wisata.
“Kabupaten tentang layak agar menghindari hal-hal negatif terhadap anak,”
lebih lanjut, Jubir Fraksi PPP, Wahyuni Rosita menyebutkan, fraksi PPP telah menyetujui pembahasan ranperda tersebut,demi melancar rancangan Ranperda Soppeng tentang desa wisata, Kabupaten layak anak, dan administrasi kependudukan dikabupaten Soppeng.
Jubir Fraksi amanat bersatu, Khairuddin Tahang, mengatakan, dalam hal ini faktor utama untuk membentuk kabupaten layak anak adalah keluarga dan lingkungan merupakan hal utama mendukung kabupaten layak anak.
“Fraksi Amanat Bersatu menyetujui Ranperda pembahasan tersebut,” tandasnya.
Penulis: Rahmi Djafar
