SULSELEKSPRES.COM – Bagi kebanyakan orang, kemunculan jerawat menjadi hal yang cukup merisaukan. Berbagai cara ditempuh, agar bisa menghindari tumbuhnya jerawat.
Namun, terkadang meski sudah melakukan perawatan, jerat masih saja tetap muncul. Sebab hal itu juga erat kaitannya dengan makanan yang dikonsumsi seseorang. Bukan junk food yang memperparah jerawat, melainkan makanan ini.
Banyak yang mengasumsikan jerawat muncul ketika seseorang konsumsi makanan fast food yang tidak sehat. Mulai dari fried chicken sampai pizza.
BACA: Irish Bella Kehilangan Bayi Karena Mirror Syndrome, Begini Cara Mencegahnya
Meski junk food tidak baik untuk kesehatan, tetapi jenis makanan ini tidak berkaitan dengan timbulnya jerawat. Menurut Dr. Melanie Palm seorang dokter spesialis kulit, “Makanan yang berminyak dan goreng-gorengan tidak menimbulkan jerawat.”
Dikutip dari Independent (8/10), via detikdotcom, ada kelompok makanan yang dapat menimbulkan jerawat yaitu makanan yang mengandung indeks glikemik tinggi alias makanan dengan karbohidrat dan gula. Makanan ini dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat dengan cepat.
Meskipun roti tawar dan sereal mengandung indeks glikemik yang tinggi, namun ada juga makanan “sehat” yang mengandung indeks glikemik tinggi seperti semangka.
Menurut seorang Dermatologi Dr. Jennifer Chwalek, sebaiknya mereka yang memiliki jerawat tidak konsumsi makanan indeks glikemik yang tinggi. Pasalnya lonjakan kadar gula darah dapat menyumbat pori-pori lalu menyebabkan timbulnya jerawat.
Dr. Joshua Zeichner seorang Dermatologi dan Direktur Kosmetik serta Klinis di Mount Sinai Hospital juga menyarankan untuk membatasi makanan indeks glikemik tinggi dari diet jika Anda seorang yang sensitif terhadap jerawat.
Tingginya kadar gula mengaktifkan utusan ke aliran darah dan setelahnya meningkatkan peradangan kulit,” ungkap Dr. Zeichan. Selain makanan tinggi gula, susu juga memberikan dampak negatif pada jerawat. Karena susu sapi terutama susu skim berkaitan dengan jerawat. Menariknya produk susu seperti yoghurt dan keju tidak berkaitan dengan jerawat.
Selain membatasi asupan makanan tertentu, penting bagi seseorang yang berjerawat untuk mencuci muka. Dokter kulit merekomendasikan cuci muka dua kali sehari untuk menghilangkan minyak dan iritan penyebab jerawat lainnya
