Peringatan HKN ke-53, Parepare Sabet Tujuh Penghargaan

Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, saat menyerahkan penghargaan kepada Wali Kota Parepare Taufan Pawe, di di Halaman Kompleks Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Senin (13/11/2017)/ IST

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, menyabet tujuh penghargaan sekaligus untuk tingkat Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-53.

Penghargaan diserahkan Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, kepada Wali Kota Parepare Taufan Pawe, di Kompleks Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Senin (13/11/2017).

Penghargaan yang diraih yakni, penghargaan terbaik kedua Universal Health Coverage dengan persentase masyarakat, yang telah dijamin dalam pelayanan BPJS Kesehatan sebesar 88.91%, pengakuan sebagai pengelola Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) terbaik ketiga yang diraih oleh Halipa, salah seorang ASN dalam lingkup Dinas Kesehatan Parepare.

Adapun penghargaan lainnya, Juara III Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat menengah atas, yang diraih SMK Negeri 2 Parepare, serta dua akreditasi puskesmas di antaranya Puskesmas Lakessi, selain Juara Harapan I yang diraih Puskesmas Lakessi sebagai Puskesmas berprestasi tingkat Sulsel.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdako Parepare, Amarun Agung Hamka mengatakan, penghargaan tertinggi yang berhasil diraih Parepare, yaitu pengakuan atas keberhasilan dalam mewujudkan Kota Parepare, sebagai kota Open Defecation Free (ODF). Hal itu, kata dia, pertama untuk Sulsel.

“Open Defecation Free (ODF) sendiri, adalah kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan. Syarat mencapai predikat itu sendiri, bisa diraih ketika akses masyarakat jamban (sehat), harus mencapai 100% pada seluruh komunitas,” katanya.

Sementara, Taufan Pawe menjelaskan, tujuh penghargaan yang berhasil diraih kali ini, menjadi pengakuan besar atas keberhasilan Parepare pada bidang kesehatan. Hal itu, katanya, merupakan upaya Parepare dalam menghadirkan industri tanpa cerobong asap, salah satunya dibidang kesehatan.

“Parepare merupakan daerah pertama di wilayah Indonesia Timur, yang menerima penghargaan sebagai kota Open Defecation Free (ODF),” jelasnya.

Sedangkan, Syahrul Yasin Limpo mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi keberhasilan dan prestasi atas kinerja Pemkot Parepare, dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Hal itu, katanya, patut dan layak dicontoh oleh daerah lain.

“Para Kepala Daerah yang ada, diharapkan untuk menggerakkan potensi daerah masing-masing demi mengatasi persoalan kesehatan. Salah satunya mempromosikan perilaku hidup sehat,” pungkasnya.