MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Syahrul Yasin Limpo (SYL) bukan lagi Gubernur Sulsel, namun karya hasil pikirannya masih bisa dirasakan.
Salah satunya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) pertama dan terbesar di Indonesia yang akan diresmikan Presiden Jokowi, besok, Senin, 2 Juli.
PLTB yang terletak di Desa Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap ini diinisiasi oleh Syahrul Yasin Limpo (SYL), saat menjabat Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel).
BACA JUGA:
IYL Dapat Partai, SYL : Kalau Bertandingji Ayamku Susah Kalah
Dulu Basis SYL, Kini Toraja dan Torut Dikuasai Nurdin Abdullah
Ide pembangunan PLTB tersebut muncul saat SYL menginginkan hadirnya listrik murah untuk rakyat yang bersumber dari energi baru terbarukan. Iapun mengenali betul potensi daerahnya, dimana memiliki angin dengan kecepatan yang cukup untuk pembangunan PLTB.
Peluang ini kemudian ditangkap oleh investor asal Amerika Serikat, yakni UPC Renewables. Bekerja sama dengan PT Binatek Energi Terbarukan, pembangunan PLTB Sidrap dimulai tahun 2016 lalu, setelah perjanjian kerjasamanya ditandatangani pada Agustus 2015.
BACA JUGA:
Kolom Kosong Makassar Jadi Sorotan Nasional, Presiden Jokowi Kunjungi Sulsel
Pembangunan PLTB yang menghasilkan energi listrik 75 Mega Watt ini menelan investasi sebesar USD 150 juta dollar atau sekitar Rp 1,99 triliun (dengan kurs dolar Rp 13.300). Dibangun di atas lahan seluas 100 hektare, PLTB dengan total 30 kincir angin ini diprediksi bisa memenuhi kebutuhan energi listrik untuk 70 ribu pelanggan.
Sistem Interkoneksi PLTB Sidrap akan memanfaatkan tapping jaringan PLN SUTT 150 kV Sidrap-Maros yang terdiri dari empat sirkit, dua konduktor zebra sepanjang 3 km (8 tower) menuju T/L 150 kV Sidrap-Maros dan terhubung secara double phi.
