MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani, berharap agar provinsi Sulawesi Selatan mampu menjadi model dalam tata cara pemilihan.
“Kita ingin bagaimana Sulsel memberikan model, contoh tata cara pemilihan,” kata Abdul Hayat Gani.
Menurutnya, kondisi keamanan, ekonomi, dan politik harus kuat apalagi menjelang Pilkada. Sehingga perlu memastikan semuanya berjalan lancar.
“Itu salah satu tugas negara wajib memeriksa administrasi negara. Kedua bagaimana menjamin konstitusi masyarakat kita,” lanjutnya.
Diketahui bahwa persentase jumlah warga yang belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk – Elektronik (KTP-El) di Sulawesi Selatan berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) per 18 November 2020 terdapat 80.459 (2,37%).
Sementara itu, yang sudah melakukan perekaman KTP-El sebanyak 3.294.772 (97,18%) dan perekaman Surat k
Keterangan (Suket) sebanyak 7.917 (0,23%).
Sedangkan KTP-El menjadi persyaratan utama dalam mengikuti pilkada. Sehingga Abdul Hayat Gani menegaskan bahwa hal tersebut akan menjadi prioritas utama menjelang Pilkada. Meskipun ia mengakui sistem administrasi masyarakat bukan hal yang mudah.
“Tapi segala keterbatasan kita, kita ingin optimalisasi semua sumber yang ada. Bagaimana caranya memberikan atensi. semua infrastruktur OPD harus maksimal,” tutupnya.
