SULSELEKSPRES.COM – Sikap keras Partai Demokrat menolak pengesahan UU Cipta Kerja ikut ramai dibicarakan di media sosial.
Oleh beberapa pihak, Demokrat dipandang bermain dua kaki. Dimana awalnya disebut memberikan dukungan terhadap UU tersebut, lalu kemudian berubah sikap dengan ikut menolak seiring dengan besarnya gelombang penolakan dari kalangan buruh dan mahasiswa.
Staf ahli Menteri Komunikasi dan Informatika Bidang Hukum, Prof Henry Subiakto melalui akun Twitternya ikut menyindir Partai Demokrat. Dia memposting video anggota Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman yang mendukung UU Cipta Kerja.
“Politik itu memang bisa berubah ubah sesuai arah angin. Atau ada yg salah dg video ini?,” sindir Henry Subiakto dilihat, (10/10/2020).
Politik itu memang bisa berubah ubah sesuai arah angin. Atau ada yg salah dg video ini? pic.twitter.com/q7V0mrIW9c
— Henry Subiakto (@henrysubiakto) October 9, 2020
Dalam video tersebut, Benny K Harman berbicara atas nama Partai Demokrat dan menyatakan dukungannya terhadap RUU Cipta Kerja pada rapat di sebuah hotel di Tangerang, Senin, 28 September 2020. Video itu menampilkan potongan pernyataan Benny K Harman soal RUU Cipta Kerja.
Namun sikap dukungan Demokrat ini kemudian berubah. Benny K Harman pada sidang paripurna pengesahan RUU Cipta Kerja, Senin (5/10) berdebat panas dengan pimpinan sidang. Benny K Harman meminta hak Fraksi Demokrat menyatakan ketidaksetujuan mereka terhadap RUU Cipta Kerja.
Tak hanya berdebat, Benny juga memimpin fraksi Demokrat untuk WO dari riang rapat sidang paripurna.