SULSELEKSPRES.COM – Eks politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean belum berhenti mengkritik sumur resapan Pemprov DKI Jakarta.
Menurut dia, sumur resapan tidak bisa mengatasi banjir Jakarta tapi justru berbahaya bagi pengguna jalan. Terlebih setelah adanya mobil yang terperosok, Ferdinand menyebut kalau sumur ini hanya jadi semacam jebakan.
“Sumur Jebakan membahayakan pengguna jalan, Anies Baswedan harus minta maaf kepada rakyat dan memperbaiki semua kekacauan terkait Sumur Resapan.” kata Ferdinand melalui akun Twitternya, (9/12/2021).
Dia berharap BPK bisa turun tangan melakukan audit atas program ini. “@bpkri hrs lakukan audit investigasi dilapangan.” katanya.
Bahhhhhh..!
Mobil Isyana rupanya, ampun deh..!!
Sumur Jebakan membahayakan pengguna jalan, Anies Baswedan harus minta maaf kepada rakyat dan memperbaiki semua kekacauan terkait Sumur Resapan.@bpkri hrs lakukan audit investigasi dilapangan. https://t.co/cxU6tjXwFx— Ferdinand Hutahaean (@FerdinandHaean3) December 9, 2021
Seperti diketahui, program sumur resapan DKI Jakarta menuai polemik dan banyak kritik. Beberapa hal yang banyak dikritik seperti perusakan jalan lantaran sumur dibuat berada di badan jalan.
Jalan yang sudah digali ini kemudian diaspal lalu dibuatkan lubang sebagai tempat meresapnya air ketika banjir datang. Bekas galian yang sudah diaspal ini kemudian ada yang jebol ketika dilewati mobil.
(*)



