SULSELEKSPRES.COM – Kontroversi pidato mantan calon Presiden RI, Prabowo Subianto soal ‘Indonesia bubar 2030’ terus bergulir.
Terlebih setelah munculnya isu kalau apa yang disampaikan Ketua Umum Gerindra ini, dikutip dari sebuah novel fiksi berjudul Ghost Fleet. Pidato berapi-api ini dia sampaikan di UI ketika menghadiri peresmian dan bedah buku ‘Nasionalisme Sosialisme dan Pragmatisme Pemikiran Ekonomi Politik Soemitro Djojohadikusumo’ pada 18 September 2017 lalu.
BACA JUGA:
Cerita Sedih Prabowo Soal Ajudan yang Tewas Tertembak
Tanpa Alas Kaki, Petani Ini Rela Menanti Jokowi
Mengenal Masakan Pallumara, Santapan Presiden Jokowi di Makassar
Video ini sejatinya diunggah diakun media sosial resmi Partai Gerindra sendiri.
Dalam video tersebut, Prabowo mengatakan, sudah ada kajian di negara-negara lain yang menyatakan Indonesia akan bubar pada 2030. Hal itu bisa terjadi lantaran elite Indonesia saat ini tidak peduli meskipun 80 persen tanah di Indonesia dikuasai oleh 1 persen rakyat. Begitupun saat sebagian besar kekayaan Indonesia diambil di luar negeri.
“Tidak enak kita bicara, tapi sudah tidak ada waktu untuk kita pura-pura lagi,” ujar mantan pasangan Hatta Radjasa di Pilpres lalu tersebut.
Berikut video lengkap pidato Prabowo Subianto soal prediksi Indonesia bubar tahun 2030:
"Mari kita pertahankan momentum peperangan melawan koruptor & komprador. Koruptor adalah mereka yg mengambil apa yg sudah menjadi milik rakyat. Komprador adalah mereka yg membantu menjarah atau membiarkan penjarahan & pengiriman kekayaan alam nusantara ke luar negeri" – @prabowo pic.twitter.com/fOQohgbPBm
— Partai Gerindra (@Gerindra) March 19, 2018