10 Rekomendasi Komnas Perlindungan Anak Untuk Tahun 2018

Arist Menambahkan, dalam situasional lainnya, ditahun politik dimana setiap orang terfokus dalam kegiatan politi, anak akan menjadi sasaran empuk para cukong-cukong narkoba tingkat international.

Dhanang Sasongko Selaku Sekretaris Jenderal Komnas Perlindingan Anak lebih mempertegas lagi selain dilibatkan dalam peredaran Narkoba, anak juga digunakan sebagai sasaran empuk unuk menjadi pengedar (kurir), pengguna dan ketergantungan narkoba.

Disamping itu, di tahun 2018 di prediksi juga akan banyak anak-anak mengalami keterlantaran dan keterpisahan dari salah satu orangtuanya akibat dari perceraian dan ketidakharmonisan keluarga, karena ada banyak pasangan muda produktif mengajukan percerai sebagai alternatif solusi dalam mengatasi konflik keluarga tanpa memikirkan keberlangsungan hak pengasuhan anak dalam keluarga, demikian ditambahkan Muhammad Uut Lufti Dewan Komisioner Bidang Penguatan Kelembagaan Komnas Perlindungan dalam keterangan persnya,

Lia Latifah salah seorang Dewan Komisioner Komnas Anak menyampaikan beberapa catatan kritis bahwa ada banyak banyak anak terpaksa kehilangan hak pengasuhan dari kedua orangtuanya.

Respon terhadap Situasional Anak Indonesia Tahun 2018 Komisi Nasional Perlindungan Anak me-Rekomendasi 10 Aksi Nasional: