Danny Akui Adanya Laporan Penyeleweng Keuangan di Pemkot

Wali Kota Makassar Danny Pomanto/ SULSELEKSPRES/ MUHAMMAD ADLAN

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Wali Kota Makassar Mohammad Rhamdan Pomanto (Danny) mengakui adanya penyelewengan keuangan melalui hasil laporan dari pihak Inspektorat.

Danny mengaku, akan melakukan evaluasi mengenai adanya peristiwa-pris tiwa yang terjadi di Kota Makassar, terutama beberapa indikasi penyelewengan yang sifatnya koruptif. Terlebih mengenai tata cara pengelolaan keuangannya.

“Saya menemukan dari Inspektorat yang melaporkan kepada saya bahwa ternyata camat itu yang bermasalah, dia (Camat) yang pegang uang sendiri dan tidak melibatkan orang-orang keuangan, sehingga inilah yang harus kita sempurnakan,” beber Danny saat ditemui di kampus Universitas Patria Arta, Jalan Hertasning, Gowa, Selasa (10/9/2018).

Kedua, lanjut Danny, uang banyak yang ada di kecamatan sebenarnya harus ada di kelurahan, supaya bisa saling kroscek antara satu dengan yang lain. Bahkan, dalam visi misi dirinya sudah jelas ada otoritas kelurahan dalam mengelola keuangan tersebut. “Nah malah kelurahan ini tidak dapat apa-apa,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Danny, sangat sesalkan langkah pemerintah kecamatan yang tidak memperhatikan apa yang seharusnya dilakukan, apalagi selama ini dinilainya pemerintah kecamatan selalu berfoya-foya dengan kekuasaannya. Terlebih uang yang dikelola sangat banyak.

“Padahal itu maksudnya supaya dekat dengan masyarakat, sehingga pelayanan publik lebih cepat,” punkas Danny.