WATANSOPPENG, SULSELEKSPRES.COM – Bupati Soppeng H.A Kaswadi Razak, menghadiri pemilihan Duta Wisata Kabupaten Soppeng Tahun 2019 di Aula Gabungan Dinas Kab.Soppeng, Kamis (17/1/2019).
Menurut Ketua penitia pelaksanaan Hj.A.Riowati, hal itu bertujaun agar mampu memberikan sumbangsih keberhasilan program parawisata khususnya, kuliner yang ada di Kabupaten Soppeng sehingga kedepan bisa menarik pengunjung baik Wisatawan Lokal maupun mancanegara.
Jumlah peserta yang mengikuti seleksi Pemilihan Duta Wisata Tahun 2019 sebanyak 77 orang dan melalui tahapan seleksi sampai Grand Final tinggal 20 orang utusan yakni, SMA/SMK/MA,seKabupaten Soppeng.
SMAN 1 Soppeng 16 Orang, SMAN 2 Soppeng 14 Orang, SMAN 4 Soppeng 8 Orang, SMAN 5 Soppeng 4 Orang, SMAN 8 Soppeng 7 Orang, SMKN 1 Soppeng 11 Orang, SMKN 3 Soppeng 8 Orang, MA Pergis Genra 8 Orang, dan MA Yasrib Lapajung 1 Orang.
Peserta yang terpilih menjadi Duta Wisata Kab Soppeng Tahun 2019 akan diikuti pada pemelihan Putri Otonomi 2019 dalam Rangka Kegiatan aplikasi Otonomi Expo 2019 di Jakarta.
H.Andi Unru Mappajanci dalam hal ini merupakan suatu kebanggaan bagi dinas parawisata,mohon kesediannya memberikan ideologi serta kebersamaan dan rasa cinta tanah air.
“Beberapa Duta Wisata telah berhasil dan sukses. Mengingatkan ini bukan terminal terakhir melainkan masih panjang terminalnya kaulah yang terbaik disekolah yang di utus Bapak/ Ibu guru,” ujarnya.
Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak menjadi suatu kebanggaan diri kita sendiri yang telah menjadi Duta Wisata yang telah di utus dari Sekolah.
“Yang saya ingatkan,,namanya kompetisi ada yang lolos ada yang tidak, hal ini merupakan suatu pengalamam pribadi.
Adapun satu hal yang kita harus pegang yaitu kepercayaan diri kita dalam mengikuti suatu kompetisi,” ujarnya.
Dalam hal ini lanjutnya, Pemkab juga memberi beasiswa kepada siswa-siswi yang berhak agar dapat melanjutkan sekolah/perguruan tinggi.
“Karena banyaknya orang-orang pintar dari Soppeng yang menjadi profesor di IPB. Semangat dan Optimis kita lah bisa mencapai sesuatu yang luar biasa,” tandasnya.
