27 C
Makassar
Monday, December 16, 2024
HomeMetropolisSwab Massal Tahap 3, Kapus Cendrawasih: Kami Terbuka Untuk Semua

Swab Massal Tahap 3, Kapus Cendrawasih: Kami Terbuka Untuk Semua

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Swab Massal kota Makassar kembali dilakukan di kecamatan Mamajang pada Rabu (21/10/2020). Swab massal ini masuk dalam tahap massal ke-3 setelah tahap 1 dan 2 sudah dilkasanakan dibeberapa kecamatan sebelumnya.

Di Mamajang sendiri rutin dilaksanakan swab massal dua kali seminggu. Hal ini untuk lebih menggenjot penyebaran Covid-19.

“Untuk kecamatan mamajang pemeriksaanya itu di puskesmas Mamajang selalu 2 kali seminggu ada. Terjadwal ji. Jadi ini untuk orang yang tidak sempat,” kata Kepala Puskesmas (Kapus), St. Maisarah, Rabu (21/10/2020) ketika ditemui dilokasi swab.

Terget pemeriksaan sebanyak 180 untuk kecamatan Mamajang. Namun pihak kesehatan tetap terbuka dengan masyarakat yang memang butuh dan perlu di swab.

“Target yang diberikan ada 180 untuk kecamatan Mamajang di dua puskesmas yakni Puskesmas Mamajang dan Cenderawasih. Kami upayakan semua orang-orang yang mau menguji apakah dia mau skrining apakah dia terpapar covid atau tidak kan bisa saja. Jadi kami utamakan untuk orang-orang yang mungkin pernah kontak dengan orang-orang lain. Atau mungkin dia habis perjalanan darimana. Artinya dia habis kontak. Atau ada gejala-gejala yang dia rasakan seperti misalkan dia ada rasakan batuk, atau demam. Gejala gejala covid batuk, demam, sesak. Tapi orang-orang yang tanpa gejala juga kalau dia mau periksa lebih bagus lagi. Artinya dia mau skrining dirinya,” ungkapnya.

Maisarah menyampaikan bahwa swab test ini terbuka untuk semua orang yang memenuhi kriteria. Namun tidak untuk yang akan melakukan perjalanan.

“Kami tidak melayani untuk yang akan perjalanan. Karena ini kan lama. 4 hari sampai 1 minggu. Bukan untuk perjalanan. Kalau untuk perjalanan kami suruh ke pihak swasta,” ujarnya.

Kapus berharap agar warga dari kecamatan Mamajang datang memiliki kesadaran untuk datang melakukan swab tes. Bagi warga Makassar meskipun tidak berdomisili Makassar pun juga bisa ikut diperiksa. Dengan catatan orang tersebut memiliki Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).Selain itu, intinya orang tersebut dapat diketahui kontak dan alamatnya.

“Itumi kami selalu turun. Petugas kami selalu turun ke lapangan halo halo jelaskan itu. Selalu setiap hari kami turun semua petugas yang bertugas di lapangan yang bagian promosi kesehatan turun melakukan penyuluhan. Sampai sekarang turun melakukan penyuluhan. Karena banyak tempat-tempat kegiatam seperti di posyandu kita turun semua. Setiap ada kegiatan dimasyarakat kita umumkan untuk tetap pake masker, jaga jarak, rajin rajin cuci tangan. Menjaga kesehatan mengikuti protokol kesehatan dengan baik,” jelasnya.

spot_img
spot_img

Headline

spot_img