BONE,SULSELEKSPRES.COM – Bupati Bone, Fahsar M. Padjalangi membuka pelatihan Potensi SAR High Rescue Technique (HART) yang dilaksanakan selama lima hari, di mana pembukaan pelatihan tersebut berlangsung di Kampus Politeknik Kelautan dan Perikanan Kelurahan Waetuo, Senin (20/6/2022).
Ada 50 orang peserta yang terdiri dari unsur TNI/Polri, Instansi Pemerintah dari gabungan empat Kabupaten (Bosowasi) dibekali bimbingan dan pengetahuan potensi SAR di Lapangan.
Pos SAR Bone sendiri bertindak selaku tuan rumah dalam pelaksanaan pelatihan personil yang datang dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan tahun ini.
Kepala Basarnas Sulawesi Selatan Dr. Djunaidi dalam arahannya menyampaikan secara garis besar dalam pelatihan ini. Kegiatan ini disebut berlangsung selama 7 hari dengan berbagai macam materi yang diharapkan bisa dikuasai seluruh personil dalam pelaksanaanya.
.
“Dengan adanya kegiatan ini kami mendapatkan 50 potensi SAR yang terdaftar di Monev. Sudah patut untuk membantu kejadian karena telah mendapatkan sertifikat pelatihan yang mencapai 79 jam, pesertanya ada 50 orang dari personil SAR dari 4 Kabupaten, yakni Bone, Wajo, Soppeng dan Sinjai,” jelasnya.
Lebih lanjut, Djunaidi juga menyampaikan bahwa tujuan dari pelaksanaan pelatihan bersama ini difokuskan dalam pengembangan kemampuan tiap personil di lapangan, yang harus dimanfaatkan secara maksimal oleh para peserta dalam menyerap setiap pengetahuan yang diberikan.
“Untuk menyelamatkan korban di berbagai situasi dan kondisi, butuh kemampuan yang besar bagi setiap personil dilapangan agar terhindar dari bahaya. Setiap anggota harus selalu upgrade dari berbagai sisi serta meningkatkan potensinya, dan untuk itulah pelatihan ini dilaksanakan,” tambah Djunaedi.
Terpisah, Bupati Bone HA Fahsar menerangkan sebagai tuan rumah, kami turut mengapresiasi diadakannya pelatihan SAR ini.
“Kami semua di Bone merasa bangga dengan ditempatkannya pelatihan ini di Kabupaten Bone, sehingga keterampilan dan kamampuan mereka dari tim SAR di Bone lebih mantap. Dengan dilaksanakannya pelatihan ini tentu menambah wawasan dan pengetahuan tim SAR di dalam berintegrasi dalam menjalankan tugas,” terangnya.
Pada kesempatan tersebut, pelatihan senam ini mengusung tema ‘Meningkatkan Kemampuan & Keterampilan Potensi SAR di Sulawesi Selatan Melalui Pelatihan Potensi Pencarian dan Pertolongan Agar Lebih Profesional dan Sinergi Dalam Pelaksanaan Operasi SAR’.
Koordinator Tim SAR Bone Febrianto mengatakan, bahwa tujuan dari pelatihan ini untuk menciptakan SDM potensi SAR serta meningkatkan koordinasi antara Basarnas sulsel dengan Kabupaten Bone.
“Pelatihan ini rencananya akan digelar dengan 2 skala, yani indoor dan outdoor. 3 hari indoor dan untuk outdoor juga 3 hari. pelaksanaan outdoor ini rencanya akan dilakukan di tebing sebuah bukit yang berada di wilayah Taccipi, Kecamatan Ulaweng,” ungkapnya.
