Daya Listrik Ditingkatkan, RSUD Andi Makkasau Segera Operasikan CT Scan

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Tipe B Andi Makkasau Kota Parepare, Renny Anggraeny Sari mengatakan, pihaknya telah melakukan penambahan daya listrik rumah sakit yang mencapai S3/690.000 KVA.

Dia menjelaskan, penambahan daya listrik tersebut menyusul banyaknya peralatan canggih yang akan digunakan, untuk memaksimalkan pelajaran kepada pasien, salah satunya Computerized Tomography Scanner (CT Scan), yang membutuhkan 80.000 KVA.

BACA: RSUD Andi Makkasau Terapkan Sistem Antrian Online

Dia mengungkapkan, CT Scan tersebut rencananya akan difungsikan pada bulan Februari mendatang. Apalagi, katanya, tenaga medis yang mengoperasikan alat tersebut telah disiapkan oleh pihak manajemen rumah sakit.

“Alat tersebut pada umumnya untuk mendeteksi strok, pecah pembuluh darah, dan trauma pada pasien kecelakaan, tumor dan berbagai penyakit dalam lainnya,” katanya, Kamis (25/01/2018).

Sementara, Kepala Bagian Infokom RSUD Andi Makkasau Parepare, Mukarramah menerangkan, dengan bertambahnya daya listrik rumah sakit, akan berdampak pada peningkatan jumlah pembayaran listrik setiap bulannya. Terlebih, bebernya, RSUD Andi Makkasau kini menjadi pelanggan terhadap PLN di wilayah Ajatappareng.

BACA: RSUD Makkasau Terapkan Sistem Operasi Laparascopy

“Untuk penambahan daya listrik sendiri, pihak rumah sakit mengeluarkan anggaran mencapai Rp3 miliar,” pungkasnya.

Penulis: Luki Amima

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Tipe B Andi Makkasau Kota Parepare, Renny Anggraeny Sari mengatakan, pihaknya telah melakukan penambahan daya listrik rumah sakit yang mencapai S3/690.000 KVA.

Dia menjelaskan, penambahan daya listrik tersebut menyusul banyaknya peralatan canggih yang akan digunakan, untuk memaksimalkan pelajaran kepada pasien, salah satunya Computerized Tomography Scanner (CT Scan), yang membutuhkan 80.000 KVA.

BACA: RSUD Andi Makkasau Terapkan Sistem Antrian Online

Dia mengungkapkan, CT Scan tersebut rencananya akan difungsikan pada bulan Februari mendatang. Apalagi, katanya, tenaga medis yang mengoperasikan alat tersebut telah disiapkan oleh pihak manajemen rumah sakit.

“Alat tersebut pada umumnya untuk mendeteksi strok, pecah pembuluh darah, dan trauma pada pasien kecelakaan, tumor dan berbagai penyakit dalam lainnya,” katanya, Kamis (25/01/2018).

Sementara, Kepala Bagian Infokom RSUD Andi Makkasau Parepare, Mukarramah menerangkan, dengan bertambahnya daya listrik rumah sakit, akan berdampak pada peningkatan jumlah pembayaran listrik setiap bulannya. Terlebih, bebernya, RSUD Andi Makkasau kini menjadi pelanggan terhadap PLN di wilayah Ajatappareng.

BACA: RSUD Makkasau Terapkan Sistem Operasi Laparascopy

“Untuk penambahan daya listrik sendiri, pihak rumah sakit mengeluarkan anggaran mencapai Rp3 miliar,” pungkasnya.

Penulis: Luki Amima