MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Rekaman video pendek Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Muchtar Ngabalin bersama sejumlah alumni Universitas Indonesia (UI) menuai kritik.
BACA:
Si Anak Singkok Didorong Dampingi Jokowi di Pilpres
Mengenal Masakan Pallumara, Santapan Presiden Jokowi di Makassar
Ali Muchtar dinilai telah kebablasan menempatkan diri sebagai bagian dari salah satu perpanjangantangan Presiden Jokowi. Terlebih lantaran dalam video pendek tersebut mengesankan arogansi yang dinilai tidak mencerminkan kepribadian Jokowi.
“Ali Ngabalin jangan kebablasan. Ini bisa merubah persepsi masyarakat seolah Jokowi arogan,” kata Mantan Ketua DPP KNPI, Andi Yuslim Patawari di Makassar, Minggu (5/8/2018).
BACA JUGA:
Disebut Bodoh, Akbar Faisal Amuk Rocky Gerung di Twitter
Jubir Presiden Jokowi, Ali Mochtar Ngabalin Bertarung di Dapil Sulsel III
Menyampaikan kalimat arogan demikian disebut sangat tidak elok. “Justru menurut saya ini kurang terpelajar,” katanya.
Diketahui dalam rekaman video tersebut Ali Muchtar bersama puluhan orang yang mengatasnakaman komintas anak bangsa for Jokowi dua periode. “lanjut, lawan, libas,” ujar Ngabalin dalam rekaman video tersebut.
BACA JUGA:
Membaca Ramalan Jawa Sedah Mirah, Putri Mungil Kahiyang Ayu Jokowi
Presiden Jokowi Ke Makassar, Ahli Waris Lahan Tol Minta Ditengok
