BONE, SULSELEKSPRES.COM – Relawan Srikandi Ganjar Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) mengadakan kegiatan ‘Srikandi Ganjar Day Out Festival’. Kegiatan tersebut terinspirasi dari program ‘Serat Kartini” yang digagas Ganjar di Jawa Tengah.
Kegiatan yang dikhususkan bagi perempuan milenial ini sebagai bentuk dukungan terhadap Ganjar Pranowo untuk menjadi calon Presiden Indonesia 2024 mendatang. Ganjar dinilai bisa memberikan ruang bagi perempuan untuk berekspresi.
Kegiatan ini berisi Zumba Party, Skin Care Education & Beauty Demo Make Up, penampilan band lokal, game hingga Fashion Show.
Koordinator Srikandi Sulsel, Nurul Awainah, kegiatan itu memiliki sejumlah manfaat untuk meningkatkan kesehatan perempuan milenial, kreatifitas hingga kepercayaan diri selain sebagai hiburan.
Ia juga mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat mendorong perempuan milenial mampu menyelesaikan persoalan dalam dirinya termasuk soal penampilan hingga kesehatan. Dengan demikian, diharapkan perempuan milenial bisa maksimal dalam berkontribusi untuk Bangsa dan Negara.
“Kami mendorong agar program ‘Serat Kartini’ yang telah dilakukan Pak Ganjar dapat diterapkan dalam skala nasional ketika Pak Ganjar menjadi Presiden 2024,” katanya, Minggu, (11/9/2022).
Menurutnya, Ganjar juga mendorong adanya kesetaraan gender. Ganjar juga dalam pemerintahannya memberikan ruang bagi perempuan untuk mengisi jabatan di Pemprov Jateng.
“Pak Ganjar pemimpin yang pengalamannya lengkap di DPR maupun di Pemprov Jateng. Orangnya humoris, dekat dengan kaum milenial, humanis, cerdas dan ramah,” ujar Nurul.
Nurul berkomitmen akan terus menggalang dukungan bagi Ganjar agar menjadi Presiden 2024. Kedepan bakal banyak kegiatan bermanfaat digelar sebagai ajang konsolidasi dukungan perempuan milenial.
“Semoga Pak Ganjar sehat dan sukses terus. Kami juga mengajak perempuan untuk mendukung Pak Ganjar yang sudah terbukti punya program yang peduli pada perempuan, khususnya milenial,” tegasnya.
Kegiatan ini diikuti sekitar 500 orang. Mereka terdiri dari mahasiswi, influencer, pelaku UMKM, aktivis perempuan serta perempuan dari sejumlah daerah di Sulsel. Dalam kegiatan itu perempuan milenial diajarkan dan diberitahu mengenai masalah kulit wajah.
