RANTEPAO, SULSELEKSPRES.COM – Lovely December in Toraja, dimeriahkan dengan adanya Festival Kopi Toraja, yang berlangsung d Gedung AA Van De Loosdreacht atau Gedung Persekutuan Pemuda Gereja Toraja, di Kota Rantepao, Rabu (27/12/17).
Festival Kopi Toraja ini diikuti oleh peserta dari 21 Kecamatan se Toraja Utara, dengan menampilkan berbagai jenis kopi hasil dari petani.
Selain memamer kopi hasil pertanian, di festival ini juga di adakan kegiatan Barista Training, Coffee Cupping Training, Latte Art Battle, Pemilihan Kopi Favorit untuk 8 Kecamatan, pemecahan rekor MURI mencicipi kopi terbanyak, dan yang terakhir training budidaya kopi dan pemberian bibit.
Kegitan Festival Kopi Toraja ini berlangsung selama empat hari terhitung dari tanggal 27 sampai 30 desember 2017.
Dalam sambutannya Kalatiku Paembonan, Bupati Toraja Utara, mengatakan festival ini sengaja di lakukan untuk menyemarakkan Event Lovely December In Toraja demi menghargai ide cemerlang Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo.
“Festival Kopi Toraja ini sengaja digelar untuk memeriahkan Lovely Desember In Toraja, sekaligus ini dihadirkan untuk menghargai ide – ide brilian Gubernur Sulawesi Selatan sebagai pencetus Lovely December In Toraja”. Kata Kalatiku Paembonan saat memberikan sambutan di pembukaan Festival Kopi Toraja.
Kalatiku juga menambahkan dengan adanya Event Lovely December In Toraja, ini dapat menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat Toraja Utara, khususnya para pelaku bisnis perhotelan dan restouran akibat tinggihnya animo masyarakat luar Toraja datang menyaksikan Event Levely December In Toraja.
“Selama sebulan ini, hotel di Toraja Utara selalu di penuhi oleh wisatawan yang datang menghadiri Lovely December In Toraja, dan ini sangat membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat di toraja utara”. Ungkap Kalatiku.
Sementara Gubernur Sulawesi Selatan, Syarul Yasin Limpo, dalam sambutannya mengatakan, Lovely December In Toraja memiliki penuh makna yang sangat mulia, apalagi dirayakan bertepatan dengan perayaan Natal.
“Event Lovely December In Toraja ini dapat menghadirkan kebersamaan penuh kasih, persaudaraan dan kedamaian, di Toraja, apalagi dalam suasana Natal seperti ini. Untuk itu mari kita wujudkan event ini, karena ini adalah milik Pemerintah Daerah Toraja Utara dan masyarakatnya”. Harap Syahrul Yasin Limpo.
Selain itu, Gubenur Sulawesi Selatan dua periode ini berharap kedepannya Festival Kopi Toraja dapat diadakan di perkebunan kopi yang ada di Toraja.
“Kedepannya Festival ini harusnya dilaksanakan di perkebunan kopi, sehingga pengunjung selain menikmati kopi Toraja, mereka juga mendapatkan edukasi tentang bagaimana menanam kopi hingga pemetikan. Festival Kopi Toraja kali ini, merupakan ajang uji coba untuk melaksakan Festival yang lebih baik lagi kedepannya,” Kata Syahrul.