GOWA, SULSELEKSPRES.COM – Sentilan Nurdin Abdullah (NA) terhadap akses jalan Sungguminas-Malino mendapat tanggapan warga.
Tokoh masyarakat Malino, Syafruddin Ardan Patta Siala menganggap kalau janji NA tersebut hampir pasti terealisasi. Meskipun menurutnya, bukan NA yang terpilih sebagai Gubernur Sulsel.
Baca: Nurdin Abdullah Sentil Kondisi Jalan di Gowa
“Pelebaran jalan poros Sungguminasa-Malino kan program Pemkab Gowa, bahkan sudah dikerja. Kami masyarakat Malino tau itu. Mungkin Pak NA naik helikopter makanya tidak melihat progres pelebaran jalan,” kata Syafruddin, Minggu (18/3/2018).
Sekadar diketahui, pelebaran jalan poros Malino dari dua badan jalan menjadi 4 badan jalan sudah mulai dilakukan sejak tahun 2017 kemudian akan dilanjutkan lagi di tahun ini (2018). Kepala BBPJN XIII Makassar, Miftachul Munir MT, sebelumnya membenarkan adanya lanjutan pelebaran Jl. Poros Sungguminasa Malino.
Sementara itu, tokoh masyarakat Malino lainnya, Mustari Dg Boko, mengungkapkan, janji NA menjadikan Malino sebagai kawasan wisata nasional, terkesan mendompleng rencana Pemkab Gowa. “Pak NA mungkin kurang membaca, jadi tidak tau kalau sudah ada event nasional tahunan di Malino, namanya Beautiful Malino. Itu bahkan sudah masuk kalender pariwisata nasional,” jelasnya.
Baca: Kritik Siapa? Nurdin Abdullah Sebut Jangan Naik Pajero Kalau Mau Tau Kondisi Jalan
Atas dasar itu, ia berharap para peserta Pilgub Sulsel sebaiknya mempelajari daerah yang dikunjungi sebelum mengeluarkan janji ke masyarakat. “Ini kan jadinya Pak NA terkesan membuat janji yang memang sudah ada. Biar bukan Pak NA yang jadi gubernur, Malino ini sudah ada di kalender pariwisata nasional,” terangnya.
Sebelumnya, dalam kunjungan NA ke Malino, ia menjanjikan Malino akan dijadikan daerah yang berkembang secara cepat dan pesat.
“Kalau diperbaiki dan diperlebar jalan Malino-Sungguminasa, kunjungan ke Malino akan ramai,” katanya.
Malino, diakuinya, sangat potensial untuk dikembangkan menjadi kawasan wisata nasional dan internasional. “Malino ialah kawasan wisata dan penghasil hortikultura,” terang Nurdin Abdullah.
Penulis: Muhammad Adlan