PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – LazisMU Parepare bersama Muhammadiyah Disaster Management Centre (MDMC), memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis kepada warga yang terdampak bencana banjir.
Program tersebut bekerjasama Call Centre 112 Dinas Kesehatan Kota Parepare, digelar di Lontangnge, Kelurahan Watang Bacukiki, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Selasa, (14/01/2020). Hadir Camat Bacukiki, Saharuddin, dan Kepala Puskesmas Lemoe, dr Sufriani. (Nia)
Ketua LazisMU Parepare, Hj. Erna Rasyid Taufan mengatakan, untuk memperoleh layanan tersebut, warga cukup langsung mendatangi lokasi tanpa perlu membawa kartu identitas. Selanjutnya, dokter dengan segera memberikan pelayanan sesuai keluhan warga.
“Layanan kesehatan gratis ini tak kalah pentingnya bagi warga yang menjadi korban banjir, untuk memastikan mereka tetap dalam kondisi sehat, dan ditambah pemberian obat-obat sesuai kebutuhan kesehatan mereka,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Erna melaunching program ‘One House One Al-Qur’an’ sebagai bentuk dan upaya pengobatan rohani maupun spiritual warga, sehingga trauma yang mereka alami dapat terobati.
“Jadi , kami berikan Al-Qur’an secara gratis sebagai bentuk realisasi program ‘One House One Al-Qur’an’,” jelasnya.
BACA:Â Gubernur dan Wali Kota Tinjau Titik Banjir di Parepare
Salah seorang warga setempat, Jumani mengungkapkan, pihaknya berterima kasih kepada Erna yang telah memberikan Al-Qur’an tersebut, yang berasal dari Tanah Suci Makkah.
“Ini adalah berkah, karena meskipun saya belum pernah ke tanah suci, tapi setidaknya saya punya Al-Qur’an yang berasal dari sana,” tutupnya.
Sekadar diketahui, LazisMU Parepare juga telah menyerahkan bantuan logistik, berupa sembako dan makanan siap saji, pada korban bencana banjir di Parepare.