MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM -Terminal Parkir Elektronik (TPE) yang digagas Pemkot Makassar dan diresmikan oleh Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto masih butuh pembenahan dan penyempurnaan dalam hal teknis.
Direktur Operasional (Dirops) Perusahaan Daerah (PD) Parkir Makassar Raya, Syahril Sappaile mengatakan bahwa meski saat ini TPE sudah berjalan dengan baik. Namun, pihaknya masih akan menyempurnakan, karena masih ada hal teknis yabg harus diperbaiki.
“TPE itu berjalan dengan baik. Walaupun tidak bisa dipungkiri masih ada sedikit kendala secara teknis, ya. Tapi tidak mempengaruhi secara signifikan,” katanya, Selasa (23/4/2019).
BACA: Dugaan Korupsi PD Parkir Makassar Raya Masuk Tahap Sidik
Salah satu yang paling banyak mendapatkan sorotan atau masih mengalami kendala teknis adalah TPE yang berada di sekitar ruko atau tempat warga berjualan. Sehingga, mereka harus mengeluarkan banyak uang hanya untuk membayar parkir.
Padahal, disekitar tersebut adalah toko tempat mereka beraktivitas sehari-hari. Hal ini kata dia, terjadi di kawasan implementasi TPE di sepanjang jalur Jalan Penghibur, termasuk Jalan Somba Opu.
Oleh karena itu, PD Parkir Makassar mengaju akan menggodok ulang besaran retribusi TPE. Tapi lebih dikhususkan keoada para pengguna jasa yang notabene sebagai pemilik atau penjaga toko/ruko yang berjualan di sekitaran wilayah penerapan TPE.
“Inilah yang akan kita bicarakan kembali nanti. Kalaupun juga ada pemilik toko yang nau memarkir disitu mungkin ada dispensasi. Mungkin misalnya bayar bulanan. Itu yang senentara kita godok bagaimana perlakuannya yang ada bermukim di sekitaran area TPE ini,” ujarnya.
Penulis: M. Syawal