SULSELEKSPRES.COM – Peneliti Perhimpunan Pendidikan Demokrasi, Rocky Gerung mengenang persahabatannya dengan dengan sosok Presiden RI ke 4, Abdurahman Wahid alias Gus Dur.
Cerita Rocky Gerung soal Gus Dur ini dia sampaikan melalui sebuah rekaman video yang tayang dichannel Youtube Rocky Gerung Official.
Rocky mengatakan, dirinya dan Gus Dur sudah kenal dan berteman sebelum reformasi. Keduanya disebut tergabung dalam forum demokrasi atau Fordem yang isinya soal kritik terhadap ke ijakan orde baru kala itu
“Gus Dur orang yang enak karena tidak ada hirarki, kalau ngomong dengan Gus Dur suka-suka saja. Sering saya merasa bahwa pertemanan dengan Gus Dur itu adalah perteman pikiran dan guyon,” tutur Rocky seperti dilansir Sulselekapres, (3/10/2019).
BACA: Rocky Gerung Cerita Kemiripan Aksi Mahasiswa Tolak RUU KPK dengan Reformasi 98
Menurutnya, Gus Dur telah mengajarkan bagaimana berteman dalam pikiran melalui sebuah guyonan. Guyonan sendiri disebut penting untuk menyegarkan suasana
“Itu saya praktekkan sekarang ini dengan bikin satire. Tapi banyak orang marah kalau saya bikin satir, padahal semata-mata mencari jalan agar kita tidak masuk dalam hina menghina, masuk dalam kebencian antar sesama warga negara,” ujarnya.
“Membuat satir memerlukan kecerdasan. Gus Dur kaya dengan kesatiran. Seluruh olok-olok Gus Dur dianggap sebagai tanda keakraban dalam persahabatn warga negara,” tambah Rocky.
Diakhir penuturannya, Rocky secara khusus mengirimkan salam kepada Gus Dur. “Salam buat Gus Dur yang ada dialam sana, tapi idenya tetap ada dialam kini,” pungkasnya.
(*)