PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Wali Kota Parepare HM. Taufan Pawe, melaunching Costum Seragam Persipare U-17, dalam rangka menghadapi Suratin Cup tahun 2018. Kegiatan dilaksanakan di Gedung Barugae, Kompleks Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Selasa (17/07/2018).
Taufan mengatakan, pihaknya berterima kasih dan mengapresiasi Rahmat Sjam selaku Manajer, yang telah berupa dan bekerja keras untuk memajukan dunia persepakbolaan di Parepare. Oleh karena itu, kata dia, Pemerintah Kota (Pemkot) harus memberikan apresiasi dan dukungan yang kuat untuk persepakbolaan.
“Kita ingin banyak even-even di Parepare, dan Pemkot hadir sebagai kawal terdepan,” katanya, disambut dengan tepuk tangan para pemain.
Taufan mengungkapkan, pihaknya memberi tantangan kepada para pemain untuk masuk ke babak final. Terkait penganggaran, katanya, akan menjadi tanggungjawab pihaknya, terlebih hal tersebut didukung dengan diraihnya Opini WTP selama tiga kali berturut-turut dari BPK. Hal itu, lanjut Taufan, merupakan bukti bahwa pembelanjaan anggaran tetap guna dan tepat sasaran.
“Saya yakin Kota kita akan maju, dan kami mengajak kepada kita semua untuk mendukung persepakbolaan di Parepare. Saya ingin Parepare menjadi kiblat persepakbolaan, minimal dalam skala regional. Olehnya itu, saya ingin menjadikan ini sebagai entri poin dalam menjadikan Parepare sebagai tuan rumah yang baik, dan kita buktikan secara nyata bahwa Pemkot tidak tinggal diam,” paparnya.
Sementara, Rahmat Sjam mengemukakan, Piala Suratin pertama kali digelar pada tahun 1966, dalam rangka menghormati Ketua sekaligus pendiri PSSI, yakni Suratin. Suratin Cup sendiri, menurut Rahmat, digelar setiap ultah PSSI, dan seiring perkembangan diganti menjadi Bogasari.
“Pada tahun 1995 diganti kembali menjadi Suratin Cup. Untuk Parepare sendiri, prestasi tertinggi pernah diraih pada tahun 1983 yakni Juara IV,” ujarnya.
Wakil Ketua DPRD Parepare tersebut menerangkan sejak 2015 tidak diikuti, pihaknya berembuk dengan Persipare Old Star untuk mencari solusi supaya bisa kembali berpartisipasi. Meski mengalami kendala pendanaan, beber dia, namun dengan komitmen Wali Kota dan DPRD, pihaknya memperoleh bantuan melalui KONI sebesar Rp100 juta.
“Kita harapkan Pemkot menjadi tulang punggung kami dalam melaksanakan pertandingan. Itu juga yang menjadi semangat kami, apalagi kami sebagai pelaksana di grup C. Mudah-mudahan kami bisa menjadi juara grup,” tandasnya.
Sekadar diketahui, Suratin Cup dibagi menjadi empat grup di antaranya, Grup A Pinrang selaku tuan rumah, Grup B Bulukumba, Grup C Parepare, dan Grup DSoppeng. Tiap grup akan lolos dua tim dan kembali dibagi menjadi dua grup. Selanjutnya yang lolos akan mewakili Sulawesi Selatan untuk tingkat Nasional.
Parepare sendiri, akan menghadapi Toraja Utara, Luwu Utara, dan Pangkep yang akan digelar mulai tanggal 21-24 Juli mendatang di Stadion Gelora Mandiri, Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki.