MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Soliditas Partai Demokrat membantu pemenangan calon Presiden usungannya, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menuai sorotan.
Ini setelah adanya beberapa DPD secara terbuka dan diberikan kompensasi mendukung Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019 mendatang.
Di Sulsel, salah seorang mantan Ketua DPC Demokrat juga menyatakan sikap dukungan terhadap Jokowi-Ma’ruf secara terbuka. Tak hanya mendukung, kader Demokrat ini juga memimpin relawan ‘Blusukan Jokowi’ didaerah ini.
Baca Juga:
Gubernur Usungan PKS ini Tegaskan Dukung Jokowi-Ma’ruf di Pilpres
Dukung Jokowi-Ma’ruf, Nurdin Abdullah: Kita Harus Beri Lima Tahun Lagi
Kader Demokrat Provinsi Dapat Dispensasi Dukung Jokowi-Ma’ruf
“Insyaallah besok deklarasi, sesuai dengan hasil rapat menteri perhubugan (Budi Karya), beliau langsung memerintahkan saya ditunjuk sebagai ketua daripada relawan blusukan jokowi ini,” kata Taufik Fachruddin yang diketahui merupakan mantan Ketua DPC Demokrat Kabupaten Pangkep, kepada awak media di Makassar, Selasa (11/9/2018).
Selain itu, Taufik Fachruddin yang juga Ketua tim pemenangan Gubernur Sulsel terpilih, Prof Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (Prof Andalan) ini mengatakan, saat ini ada ribuan Alumni UGM yang berasal dari Sulsel semua menyatakan mendukung Jokowi-Ma’ruf di Pilpres.
“Jadi di Sulsel yang terdaftar itu 5000-an Alumni aktif namun tidak bisa dipungkiri mereka adalah ASN, tapi tentunya kemarin kita sudah rapat dengan rekan-rekan kita, mereka jelas berikan dukungan, Jokowi,” ujarnya.
Baca: Ma’ruf Amin Turunkan Elektabilitas Jokowi, Sandiaga Uno Disukai Pemilih Non Muslim
Deklarasi relawan Blusukan Jokowi ini sendiri dijadwalkan Rabu (12/9/2018) besok malam Pukul 19.30 WITA, di eks rumah Perjuangan Prof Andalan, Jalan Haji Bau, Kota Makassar.
“InsyaAllah besok akan dihadiri juga pengurus pusat Alumni UGM, kita juga mengundang 9 partai politik pengusung pasangan Jokowi – Ma’ruf,” tandasnya.
Gubernur Sulsel Mendukung
Kekuatan Pasangan Jokowi-Ma’ruf di Sulsel juga ditopang oleh dukungan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah.
“Saya sudah bersama Pak Jokowi,” ujar Nurdin Abdullah.
Penegasan sikap untuk Pilpres 2019 serupa juga pernah disampaikan Nurdin Abdullah dalam beberapa kesempatan lain.
Baca: PKS Sarankan Mantan Ketua Relawan Sahabat Rakyat Jokowi Istirahat
Menurutnya, Jokowi tidak cukup jika hanya satu periode menjabat sebagai kepala negara. Nurdin menyebut kalau dirinya mengenal Jokowi sejak masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.
“Jangan hanya lima tahun, kita harus kasih waktu lima tahun lagi untuk menuntaskan,” pungkasnya.
Penulis: Muhammad Adlan