MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Klan Syahrul Yasin Limpo (SYL) masih berpengaruh besar di kontestasi Pemilihan Walikota (Pilwali) Makassar 2020 mendatang.
Disusul oleh klan mantan Walikota Makassar dua periode Ilham Arif Sirajuddin (IAS). Hal itu lantaran keduanya dinilai memiliki investasi sosial besar serta tingkat ketokohan yang cukup baik di mata masyarakat.
Disisi lain, penguasah tersohor sekaligus pendiri Bosowa Corp, Aksa Mahmud dinilai paling rendah pengaruhnya di Pilwali Makssar kali ini.
“Kenapa SYL dan IAS sangat berpengaruh karena posisi investasi sosial keduanya jauh lebih besar, faktor personal ketokohan mereka jauh lebih bagus,” jelas Direktur Eksekutif Parameter Publik Indonesia, RAS MD di Makassar, Minggu (23/2/2020).
Adapun figur dari klan SYL di Pilwali Makassar yakni Irman Yasin Limpo yang juga merupakan adik kandung Menteri Pertanian RI, figur dari klan IAS yakni Syamsu Rizal MI (Deng Ical) sementara figur dari Aksa Mahmud sendiri ada nama Munafri Arifuddin atau Appi.
BACA:Â Danny Pomanto: Dulu Dibekengi IAS, Kini di Barisan Klan Yasin Limpo
Berikut statistik pengaruh ketokohan di Pilwali Makssar 2020 berdasarkan hasil riset terbaru Parameter Publik Indonesia:
Syahrul Yasin Limpo 33,1%
Ilham Arief Sirajuddin 32,6%
Nurdin Abdullah 8,3%
Das’ad Latif 4,0%
Nurdin Halid 2,0%
Aksa Mahmud 0,7%
Rahasia/tidak tahu/tidak jawab 19,3%.