AC Bisa Picu Dampak Pada Kesehatan Kulit dan Rambut Anda

Ilustrasi AC/ INT

SULSELESKPRES.COM – Daalam situasi yang terik, kebanyakan orang pasti akan langsung cepat memilih untuk bersantai dalam ruangan ber-AC. AC memaang bukan lagi sesuatu yang sulit ditemui di zaman moderen seperti saat ini.

Namun tahukah Anda, AC juga bisa membawa dampak buruk bagi kulit dan rambut ini. Dilansir dari hellosehat.com, AC bekerja menarik uap air yang ada di udara dalam ruangan untuk dibawa keluar dan diganti dengan udara dingin. Proses ini kemudian jadi menurunkan kelembapan yang ada dalam ruangan. Minimnya kelembapan di lingkungan sekitar merupakan salah satu penyebab utama kenapa kulit Anda jadigampang kering.

Selain itu, paparan AC tanpa henti juga membuat masalah kulit, seperti eksim atau psoriasis, yang Anda miliki makin menjadi-jadi. Lagi-lagi karena AC dapat menyebabkan kelembapan kulit menguap dan menjadi terganggu. Hembusan angin AC lama-kelamaan membuat kulit kering, sehingga bisa memperburuk masalah kulit Anda. Salah satu penelitian juga menyebutkan bahwa serat sintetis pada filter AC dapat menyebabkan iritasi kulit.

Selain berpengaruh pada kulit, efek AC yang buruk juga bisa menimpa rambut. Pasalnya rambut juga menjadi bagian tubuh yang sering terpapar udara luar. Sering berada di ruangan ber-AC juga dapat membuat rambut menjadi kering. Rambut membutuhkan kelembapan untuk tetap sehat. Sehingga, jika ruangan tidak lembap, rambut juga akan kehilangan kelembapannya dan menjadi kering.

Rambut yang kering kemudian akan lebih mudah untuk rontok. Rambut rontok akan bertambah parah jika Anda juga sering terpapar dengan pencemaran lingkungan (polusi udara), perubahan cuaca ekstrim, dan sering terpapar dengan bahan kimia (sering mengecat rambut, misalnya).
Cara menjaga kesehatan rambut dan kulit meski harus berlama-lama dalam ruangan AC

BACA JUGA :  Ini Tujuh Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan

Untuk mengurangi efek AC yang buruk ini, Anda sebaiknya mulai mengurangi frekuensi dan durasi Anda menetap di ruangan ber-AC. Keluarlah sebentar untuk berjalan-jalan untuk menghirup udara segar, sekaligus memberikan waktu bagi kulit dan tubuh Anda untuk “bernapas”.