Bertemu Raja Swaziland, Utsus Presiden Perkuat Komitmen Kerja Sama

N. Hassan Wirajuda, yang menjadi Utusan Khusus (Utsus) Presiden RI, telah melakukan pertemuan dengan Kepala Negara Swaziland, Raja Mswati III/ KEMLURI.GO.ID

SWAZILAND, SULSELEKSPRES.COM – N. Hassan Wirajuda, yang menjadi Utusan Khusus (Utsus) Presiden RI, telah melakukan pertemuan dengan Kepala Negara Swaziland, Raja Mswati III, Kamis (8/3/ 2018).

Dilansir dari situs resmi kementerian luar negeri (Kemlu) Pertemuan tersebut merupakan lanjutan dari kunjungan Utsus Presiden RI ke kawasan Afrika yang akan berlangsung hingga 12 Maret 2018.

Dalam kesempatan tersebut, Raja Swaziland menyampaikan apresiasi atas hubungan bilateral yang telah terjalin baik selama ini antara Indonesia dan Swaziland. Raja juga mengapresiasi peran dan kontribusi positif Indonesia selama ini dalam menjaga perdamaian di kawasan Afrika. Menurutnya, Indonesia dan Swaziland berpotensi untuk meningkatkan kerja sama khususnya di berbagai bidang dalam sektor ekonomi serta pengembangan kapasitas.

Sementara itu, Utsus Presiden RI menggarisbawahi potensi kerja sama yang dapat dikembangkan seiring kedua negara tengah tumbuh secara ekonomi dan stabil secara politik. Utsus Presiden RI memberikan ucapan selamat atas terpilihnya Swaziland menjadi Ketua Uni Afrika tahun 2020.

Dalam pertemuan terpisah, Menteri Luar Negeri Swaziland menyambut baik kunjungan Utsus Presiden RI dan mengapresiasi peran dan kontribusi Indonesia dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan Afrika.

“Indonesia telah memberikan dampak positif bagi upaya menciptakan perdamaian guna mewujudkan stabilitas di kawasan,” ujarnya.

Menlu Swaziland juga menggarisbawahi ketertarikan pihaknya untuk meningkatkan kerja sama capacity building dalam berbagai bidang termasuk pertanian, ilmu pengatahuan & teknologi, pembangunan infrastruktur, pengembangan Zona Ekonomi Eksklusif, dan pariwisata. Menurutnya kedua negara berpotensi untuk terus meningkatkan pertukaran pengalaman dan best practices dalam upaya meningkatkan kapasitas. ​

Terkait pencalonan Indonesia sebagai Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan PBB 2019-2020, Pemerintah Swaziland