BONE, SULSELEKSPRES.COM – Bupati Bone H. A. Fahsar M. Padjalangi melantik Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) periode tahun 2021-2027 di Ballroom Sentosa, Hotel Novena Bone, Jl Jend Ahmad Yani,
Jumat (16/07/2021).
Pelantikan sesi pertama berjumlah 311 orang, yang dibagi menjadi empat sesi.
Bupati Bone, HA Fahsar mengungkapkan roda pemerintahan desa, semua sudah menjadi bagian dari BPD, bukan hanya kepala desa (Kades). Peran anggota BPD sangat vital untuk kemajuan dan pembangunan desa.
Bukan lagi zamannya, BPD hanya sebagai pelengkap atau simbol, akan tetapi betul-betul tampil dengan mengambil peran penting. Semua rencana pembangunan desa, kini sudah menjadi mutlak keputusan semua pihak-pihak terkait, begitupun BPD.
“BPD merupakan orang-orang terbaik di desa, yang punya peran berarti dalam desa, menjadi tauladan dan tokoh, selalu aktif memberi masukan dan ide untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan desa,” ungkapnya dalam arahannya.
Lebih lanjut dikatakan A Fashar tahun 2021, banyak tantangan yang dihadapi pemerintah, salah satunya pandemi covid-19 yang masih belum terkendali.
Untuk itu, BPD sebagai pendamping masyarakat, perlu memberi konstribusi dan sinergitas dalam upaya membantu tiga pilar desa dari ancaman virus corona.
“Mari duduk bersama dengan tiga pilar desa, bangun sinergitas agar desa tidak terpapar covid-19. Jaga kampung ta, agar tidak dimasuki virus. Kemudian BPD juga wajib divaksin supaya bebas covid-19 dan juga tidak menyebar covid-19,” lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD Bone, Andi Gunadil Ukra, menerangkan pengukuhan anggota BPD digelar dua hari terhitung 16-17 Juli 2021 dimana dalam sehari terbagi dua gelombang.
“Alasan kami gelar secara bertahap dalam rangka pelaksana protokol kesehatan (prokes) mengingat jumlah anggota BPD yang cukup banyak mencapai ratusan. Guna pencegahan covid-19 maka dilakukan dua hari, setiap gelombang ada 315 orang anggota BPD dilantik,” terangnya.