SULSELEKSPRES.COM – Penggiat media sosial, Denny Siregar angkat suara terkait ramainya tudingan serangan buzzer terhadap komedian Bintang Emon.
Menurut dia, tudingan kalau serangan terhadap Bintang adalah ulah buzzer senggaja diframing untuk menjelekkan citra pemerintah. Terlebih karena akun memposting soal Bintang Emon tidak jelas.
“Seorang standup komedian nyindir masalah Novel. Diserang dua akun gak jelas dgn follower sedikit. Lalu serangan itu rame2 diviralkan dgn framing, “BuzzeRp @jokowi serang yg kritik pemerintah !” Dibuat trending. Dua akun itu hilang skrg. Gua tau kok maenan kalian,” tulis Denny Siregar, Senin, (15/6/2020).
Baca: Denny Siregar Heran Jokowi Disalahkan di Kasus Novel Baswedan
Menurut Denny, kritik Bintang Emon bukanlah sebuah kesalahan. Hanya saja kritik itu dimanfaatkan untuk menyerang balik, dan serangan itu seolah dilakukan oleh pemerintah.
“Si standup komedian gak salah, dia hanya kritik. Tapi ada yg manfaatkan kritik itu, dgn memakai 2 akun gak jelas utk serang dia, seolah2 itu dr pemerintah. Padahal ya mrk2 juga. Lalu viral, dibuat trending. Tujuannya apa ? Spy publik anggap @jokowi tdk terima kritik. Basi.” katanya.
Si standup komedian gak salah, dia hanya kritik.
Tapi ada yg manfaatkan kritik itu, dgn memakai 2 akun gak jelas utk serang dia, seolah2 itu dr pemerintah. Padahal ya mrk2 juga 😁
Lalu viral, dibuat trending. Tujuannya apa ? Spy publik anggap @jokowi tdk terima kritik.
Basi.
— Denny siregar (@Dennysiregar7) June 15, 2020
Seperti diketahui, beberapa hari terakhir viral video Bintang Emon yang menyindir kasus Novel Baswedan.
Sejumlah akun anonim kemudian kebyerang Bintang dengan memainkan isu kalau Bintang pecandu narkoba jenis sabu-sabu.