31 C
Makassar
Saturday, April 20, 2024
HomeRagamDelapan Tanda Gejala Penyakit Ginjal

Delapan Tanda Gejala Penyakit Ginjal

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Ginjal merupakan salah satu organ bagian dalam yang sangat memiliki pengaruh penting pada tubuh. Ginjal berfungsi untuk menyaring kotoran dan racun dalam darah. Nah, kotoran dan racun tersebut akan dibuang bersamaan dengan urin.

Bukankah mencegah lebih baik daripada mengobati? Untuk itu Anda perlu mengenali gejala-gejalanya, agar bisa segera ditangani oleh dokter. Dilansir dari hellosehat.com, ada delapan tanda awal penyakit ginjal:

1. Warna urine berubah
Gejala sakit ginjal yang biasanya muncul dan dirasakan paling awal adalah perubahan warna urine menjadi lebih keruh dari biasanya.

Selain itu, kebiasaan buang air kecil Anda juga bisa berubah; entah jadi lebih sering atau lebih jarang pipis. Anda biasanya jadi lebih sering buang air kecil di malam hari.

Anda juga mungkin merasa nyeri saat buang air kecil. Jika Anda mengidap gagal ginjal akut, ada kemungkinan air kencing keluar beserta bercak darah. Dalam beberapa kasus, kencing berbusa juga bisa jadi gejala sakit ginjal,

2. Badan jadi gampang capek

Ginjal sehat akan terus memproduksi hormon eritropoietin secara teratur untuk meningkatkan produksi sel darah merah baru.

Ketika ginjal mengalami kerusakan, produksi hormon eritropoetin menjadi menurun. Akibatnya, produksi sel darah merah yang membawa oksigen pun menurun. Ini membuat tubuh jadi mudah capek.

3. Beberapa bagian tubuh akan membengkak

Ginjal yang sudah rusak tidak bisa lagi menyaring limbah kotoran sebaik dulu sehingga ada banyak protein yang terbuang ke dalam urin.

Kurangnya protein dalam darah dapat menyebabkan tungkai tangan dan kaki membengkak. Orang yang punya masalah ginjal juga mungkin mengalami pembengkakan pada wajah dan kedua mata.

4. Gatal-gatal

Terganggunya kerja ginjal membuat kotoran sisa metabolisme menumpuk. Hal ini akan berdampak buruk pada kulit.

Penyakit ginjal dapat menimbulkan rasa gatal, ruam kemerahan, serta kulit kering. Jika gatal tersebut terus digaruk bisa timbul luka atau pendarahan ringan. Sayangnya, rasa gatal karena gejala sakit ginjal seringkali diabaikan.

Meski krim kulit dan salep memang dapat membantu mengurangi gejala sakit ginjal yang timbul pada kulit, tetapi hal ini tidak menyembuhkan masalah pada ginjal Anda.

5. Selalu mual dan ingin muntah
Sakit ginjal yang sudah akut atau jika sudah sampai tahap gagal ginjal sering disebut juga sebagai silent killer. Disebut demikian karena gejalanya yang sulit dideteksi, seperti mual dan muntah. Banyak sekali penyakit ringan yang gejalanya ditunjukkan dengan mual dan muntah, contohnya sakit maag.

Namun, dalam kasus penyakit ginjal, gejala mual dan muntah muncul karena tumpukan limbah dan kotoran dalam darah tidak berhasil dikeluarkan. Hal tersebut dapat menyebabkan terganggunya pusat refleks muntah di otak dan sistem pencernaan, sehingga terjadilah mual dan muntah.

6. Sesak napas
Tidak berfungsinya ginjal membuat cairan masuk ke dalam paru-paru melalui darah. Hal ini menyebabkan tubuh tidak mendapatkan suplai oksigen yang cukup di dalam tubuh, terutama paru-paru.

Kurangnya oksigen dalam darah membuat tubuh Anda sulit berfungsi maksimal sehingga menyebabkan napas menjadi terengah-engah dan memburu.

7. Sakit pinggang
Bagi yang suka sakit pada bagian pinggang, baik kanan ataupun kiri, baiknya Anda waspada. Gejala sakit ini bisa saja disebabkan oleh batu ginjal.

Kadang, gejala dari adanya batu ginjal tidak terlalu kelihatan jelas tapi kemungkinan besar akan menimbulkan nyeri pada pinggang akibat terjepitnya batu ginjal dalam ureter.

8. Kurang konsentrasi dan pusing
Ketika ginjal Anda tidak dapat bekerja dengan baik, oksigen akan sulit disuplai ke seluruh tubuh, terutama ke otak.

Kurangnya suplai oksigen ke otak memicu terjadinya pusing, kurang konsentrasi, daya ingat yang lemah, dan kepala yang terasa kliyengan.

(Rahmi Djafar)

spot_img

Headline

Populer

spot_img